Menurut Kementerian Konstruksi , hingga sore hari tanggal 27 November, banyak daerah utama masih melakukan upaya untuk membuka jalan, mengatasi tanah longsor, dan memastikan pekerjaan penyelamatan dan kelancaran lalu lintas sebelum badai menerjang daratan.

Pada puncak banjir, tenaga fungsional Kementerian Konstruksi hadir langsung di lokasi tanah longsor di Da Nang, Quang Ngai, Gia Lai, Khanh Hoa, Dak Lak dan Lam Dong untuk mengarahkan penanganan segera.
Meskipun banyak jalan raya nasional telah segera dibuka kembali, tingginya volume tanah longsor menyebabkan beberapa jalan yang dikelola pemerintah daerah tetap terblokir. Jalan Raya Nasional 27C yang melintasi Khanh Hoa sendiri memiliki 12 titik penyumbatan, banyak di antaranya memerlukan mobilisasi pasukan militer untuk memecahkan batu dan meledakkan ranjau untuk membersihkan rintangan, sementara Lam Dong juga sedang menangani tiga tanah longsor di Jalan Raya Nasional 27C dan Jalan Raya Nasional 20. Pemerintah daerah menargetkan untuk membersihkan satu lajur sebelum awal Desember guna memenuhi kebutuhan perjalanan, penyelamatan, dan pengangkutan barang-barang penting bagi warga di daerah banjir.
Bersamaan dengan mengatasi dampak banjir, Kementerian Konstruksi dan unit-unit afiliasinya memasuki fase baru dalam menanggapi perkembangan rumit akibat badai No. 15.
Menurut peringatan dari badan meteorologi, badai ini mempertahankan intensitas kuat di level 12, dengan hembusan hingga level 15, dan berpotensi menyebabkan hujan lebat hingga sangat lebat dari Da Nang hingga Lam Dong. Sirkulasi badai yang dikombinasikan dengan tanah yang tergenang air selama berhari-hari meningkatkan risiko tanah longsor, banjir bandang, dan banjir besar di daerah dataran rendah.
Menghadapi situasi ini, Kementerian Konstruksi meminta unit-unit untuk "merespons lebih awal dan dari jarak jauh", dengan mempertimbangkan keselamatan masyarakat sebagai prioritas utama. Pihak berwenang terus memeriksa area berbahaya, mengatur pengalihan lalu lintas dari jarak jauh, memasang penghalang di lokasi yang terendam banjir atau tidak aman, dan siap melakukan penyelamatan bila diperlukan.
Di daerah-daerah yang mengalami kemacetan lalu lintas, Departemen Konstruksi ditugaskan untuk menangani sepenuhnya lokasi-lokasi terisolasi yang tersisa, dan berkoordinasi erat dengan badan pengelola jalan raya, kereta api, dan jalur air untuk menjaga kelancaran rute bagi layanan penyelamatan.
Sumber: https://tienphong.vn/bao-so-15-ap-sat-bo-xay-dung-phat-thong-bao-khan-post1800107.tpo






Komentar (0)