Sebuah wadah bermain artistik multinasional dan beragam.
Berbekal kesuksesan dua musim sebelumnya, Photo Hanoi '25 mengalami peningkatan skala yang signifikan, menyatukan kekuatan kreatif yang luar biasa. Acara ini menampilkan lebih dari 170 seniman, fotografer, kurator, dan pakar dari 21 negara, bersama dengan 25 organisasi mitra. Angka ini tidak hanya menunjukkan reputasi acara tersebut tetapi juga menegaskan daya tariknya yang semakin meningkat di kalangan komunitas seni internasional.
|
Biennale Foto Hanoi '25 akan berlangsung dari tanggal 1 hingga 30 November 2025. |
Sepanjang bulan November, masyarakat akan menikmati beragam sajian seni dengan 22 pameran fotografi solo dan kelompok yang sepenuhnya gratis, bersama dengan 29 acara pendukung yang meliputi lokakarya, tur seni, dan pemutaran film hingga peninjauan portofolio. Kekayaan pameran dan kegiatan pendukung ini mencerminkan upaya untuk membawa fotografi melampaui batasan ruang pameran tradisional, menjadikan seni sebagai bagian integral dari kehidupan perkotaan. Sifat gratis dari semua acara juga menunjukkan semangat terbuka dan berorientasi komunitas, menjadikan seni kontemporer lebih mudah diakses oleh publik. Ini bukan hanya kesempatan bagi para penonton untuk mengapresiasi seni, tetapi juga kesempatan untuk berdialog, untuk secara kolektif memahami fotografi sebagai cara bercerita, melestarikan, dan menciptakan kembali kehidupan melalui bahasa visual.
Seni meresap ke setiap sudut kehidupan.
Salah satu fitur paling khas dari Photo Hanoi '25 adalah upayanya untuk membawa seni keluar dari ruang tertutup, mengubah seluruh kota menjadi "museum fotografi" yang dinamis. Selain lokasi yang sudah dikenal seperti Gedung Pameran 45 Trang Tien, Jalan Dinh Tien Hoang 93, Institut Prancis-Vietnam, dan Pusat Seni Kontemporer Vincom (VCCA), publik akan menemukan karya seni di ruang publik terkemuka seperti Taman Bunga Dien Hong, Danau Hoan Kiem, dinding Kuil Sastra, dan fasad Kedutaan Besar Prancis. Membawa seni keluar dari ruang pameran tradisional tidak hanya membantu menjembatani kesenjangan antara seniman dan publik tetapi juga berkontribusi untuk menyegarkan lanskap perkotaan. Foto-foto yang ditempatkan di tengah kehidupan sehari-hari mengubah orang yang lewat menjadi penggemar seni, menjadikan fotografi bukan lagi domain eksklusif kaum elit kreatif tetapi suara yang mudah dipahami dan membangkitkan tentang budaya, kenangan, dan masyarakat Hanoi .
Tema-tema Photo Hanoi '25 telah meluas, mencerminkan isu-isu kontemporer. Dari kenangan sejarah dan lanskap perkotaan Hanoi hingga isu-isu global yang mendesak seperti perubahan iklim dan hubungan antara manusia dan alam, pendekatan ini mengangkat fotografi melampaui ranah bentuk artistik semata, mengubahnya menjadi bahasa bercerita yang mendalam tentang masyarakat dan kemanusiaan.
Pusat pertemuan budaya Hanoi.
Acara ini bukan hanya festival budaya, tetapi juga bukti nyata kekuatan kerja sama internasional dan visi budaya Ibu Kota. Pada konferensi pers peluncuran Photo Hanoi '25, Ibu Bach Lien Huong, Direktur Departemen Kebudayaan dan Olahraga Hanoi, menekankan: “Photo Hanoi '25 menunjukkan komitmen kuat Hanoi untuk melaksanakan inisiatif dan proyek budaya dalam kerangka Jaringan Kota Kreatif UNESCO melalui penyelenggaraan acara yang terkait dengan diversifikasi bentuk kreasi artistik; mempromosikan kerja sama internasional dan integrasi budaya antara Hanoi dan negara-negara di kawasan dan dunia; dan memberikan kontribusi signifikan untuk menjadikan Hanoi sebagai pusat kreatif regional.”
|
Ibu Bach Lien Huong, Direktur Departemen Kebudayaan dan Olahraga Hanoi, berbicara pada konferensi pers. Foto: LSM THOM |
Di balik kesuksesan ini terdapat jaringan mitra internasional yang kuat. Eric Soulier, Direktur Institut Prancis di Vietnam, menyatakan bahwa Photo Hanoi bukan hanya acara budaya, tetapi hasil dari kerja sama, dialog, dan kepercayaan yang erat selama bertahun-tahun antara Prancis dan Vietnam. Acara ini juga menunjukkan semakin kuatnya komunitas seni dan organisasi kreatif dari kedua negara. Dukungan dari kedutaan besar, pusat kebudayaan, dan organisasi seni terkemuka telah meningkatkan status dan kualitas profesional acara ini, menegaskan posisi Hanoi di peta kreatif global.
Photo Hanoi '25 lebih dari sekadar festival seni selama sebulan. Ini adalah peletakan fondasi untuk masa depan di mana Hanoi akan menjadi destinasi yang tak boleh dilewatkan untuk fotografi kontemporer. Acara ini membuka pintu peluang bagi seniman Vietnam untuk berdiri sejajar dengan rekan-rekan internasional mereka, belajar dari satu sama lain, dan menjalin kolaborasi lintas batas.
Sumber: https://www.qdnd.vn/van-hoa/doi-song/biennale-photo-hanoi-25-tro-lai-danh-thuc-khong-gian-sang-tao-cua-thu-do-908329








Komentar (0)