Menurut Menteri Sorawong, program pariwisata bertajuk "Northern Travel - Pay Together" merupakan inisiatif yang diusulkan oleh Otoritas Pariwisata Thailand. Dengan demikian, sekitar 10.000 warga Thailand akan menerima subsidi hingga 400 baht (lebih dari 12 dolar AS) untuk setiap perjalanan ke provinsi-provinsi utara selama musim puncak turis di akhir tahun 2024.
Menteri Pariwisata dan Olahraga Thailand mengatakan ini akan menjadi salah satu langkah mendesak untuk segera memulihkan industri pariwisata di provinsi-provinsi utara, terutama destinasi-destinasi unggulan seperti Chiang Mai dan Chiang Rai. Selain itu, Kabinet Thailand juga akan mempertimbangkan langkah-langkah lain seperti pengurangan tagihan listrik dan air, pemberian pinjaman preferensial, dan pemberian keringanan pajak... untuk mendukung pemulihan bisnis pariwisata dengan cepat.
Bapak Sorawong mengatakan bahwa pemerintah Thailand berencana mengadakan rapat kabinet keliling di Chiang Mai atau Chiang Rai dalam waktu dekat untuk mempertimbangkan langkah-langkah guna mendorong pemulihan ekonomi di provinsi-provinsi utara, yang diperkirakan mengalami kerugian hampir $1 miliar akibat banjir baru-baru ini. Jika program "Pariwisata Utara - Bayar Bersama" berhasil dilaksanakan, Kementerian Pariwisata dan Olahraga Thailand akan mempertimbangkan untuk memperluas program tersebut ke wilayah lain.
Sebelumnya, setelah pandemi Covid-19 berangsur terkendali pada tahun 2022, Pemerintah Thailand meluncurkan program serupa bertajuk "Kita Bepergian Bersama". Anggaran sebesar 7,2 miliar Baht dimobilisasi untuk mendukung diskon hingga 40% untuk hotel, penerbangan, dan makanan bagi setiap perjalanan warga.
Program ini telah mendorong masyarakat Thailand untuk bepergian dan berbelanja lebih banyak, sehingga mendukung industri pariwisata untuk pulih dengan cepat setelah pandemi.
[iklan_2]
Sumber: https://vov.vn/du-lich/cach-thai-lan-kich-cau-du-lich-noi-dia-sau-mua-lu-post1128304.vov






Komentar (0)