Pelindung lumpur sering dianggap sebagai aksesori yang melekat pada ban mobil, tetapi sebenarnya ini adalah bagian penting yang membantu melindungi mobil dari benturan lingkungan.
Hotline Surat Kabar Konstruksi menerima pertanyaan dari seorang pembaca yang bertanya tentang fender mobil yang robek saat kendaraan tersebut dijadwalkan untuk diperiksa. Apakah membawa mobil untuk diperiksa akan menyebabkan inspeksi gagal?
Pelindung lumpur merupakan salah satu item pemeriksaan wajib dalam proses pemeriksaan mobil, namun pelindung lumpur yang robek dan pecah tidak akan mempengaruhi hasil pemeriksaan kendaraan (foto ilustrasi).
Mengenai masalah ini, seorang perwakilan dari fasilitas inspeksi kendaraan di Hanoi mengatakan bahwa fender (juga dikenal sebagai spatbor roda) adalah detail yang melekat pada ban belakang mobil.
Menurut Peraturan Teknis Nasional tentang mobil, trailer, semi-trailer, kendaraan kargo bermotor roda empat, kendaraan penumpang bermotor roda empat dalam inspeksi keselamatan teknis dan perlindungan lingkungan (QCVN 122:2024), pemeriksaan spatbor mobil merupakan salah satu item wajib dalam pemeriksaan kendaraan bermotor yang beredar.
Dimana apabila spatbor tidak terpasang secara penuh (hilang satu sisi atau kedua sisinya) maka tergolong cacat mayor (MaD) dan tidak lulus dalam pemeriksaan ini, maka mobil tidak akan diberikan stempel pemeriksaan dan surat tanda registrasi.
Namun apabila spakbornya kurang terpasang dengan baik, sobek, atau pecah seperti pertanyaan pembaca Koran Konstruksi, maka mobil tersebut tetap diperbolehkan lolos kategori inspeksi spakbor, karena hal tersebut merupakan kerusakan atau cacat minor (MiD).
Apabila seluruh item pemeriksaan yang tersisa lulus, mobil akan diberikan stempel pemeriksaan dan sertifikat registrasi dengan siklus pemeriksaan yang sesuai dengan waktu produksi dan jenis kendaraan.
Perwakilan dari tempat pemeriksaan tersebut menambahkan, meski spatbor yang sobek atau pecah tidak akan mempengaruhi hasil pemeriksaan mobil, pemilik mobil juga sebaiknya segera memperbaikinya atau menggantinya guna memastikan spatbor berfungsi paling efektif saat digunakan, sehingga membantu melindungi roda khususnya dan mobil secara umum.
Pelindung lumpur memiliki banyak kegunaan untuk membantu melindungi roda mobil, membatasi dampak kendaraan terhadap peserta lalu lintas lain saat hujan atau berlumpur.
Seorang teknisi bengkel mobil juga mengatakan, saat ini banyak mobil-mobil baru yang sudah dilengkapi spatbor sebagai perlengkapan standar, bahkan banyak pula produsen mobil yang mengutamakan pemasangan produk berkualitas pada kendaraannya.
Kebanyakan spatbor mobil terbuat dari plastik atau karet berkualitas tinggi, sehingga tahan lama, dapat menahan benturan kuat, dan dapat dengan mudah membersihkan kotoran dan debu dari roda.
Ini membantu mengurangi cipratan lumpur ke bodi dan bagian belakang mobil, yang menyebabkan kondisi tidak sehat dan tampilan mobil yang tidak sedap dipandang. Ini juga mengurangi cipratan air ke bagian belakang dan samping mobil, yang dapat memengaruhi kendaraan lain dan orang di jalan.
Selain itu, set spatbor juga membantu melindungi ruang roda, mengurangi oksidasi seiring waktu yang terpapar angin, hujan, pasir, dan debu, sehingga pemilik mobil tidak perlu bersusah payah setiap kali membersihkannya.
Saat ini di pasaran terdapat banyak sekali jenis dan desain spakbor, oleh karena itu banyak pula pemilik mobil yang menggunakan spakbor sebagai salah satu cara menghias "mobil kesayangannya" agar mobilnya semakin kokoh dan bertenaga.
[iklan_2]
Sumber: https://www.baogiaothong.vn/chan-bun-bi-rach-vo-o-to-co-duoc-dang-kiem-19225030517193788.htm
Komentar (0)