Pada pagi hari tanggal 5 Juni, di lokasi ujian Sekolah Menengah Atas Muong Qua (kelurahan Mon Son, distrik Con Cuong, Nghe An ), setelah tim pemuda sukarelawan dan guru membagikan nasi ketan kepada siswa yang mengikuti ujian masuk kelas 10 tahun ajaran 2023-2024, mereka menemukan bahwa dua siswa Vi Van Phuong (tinggal di desa Bac Son, kelurahan Mon Son) dan Ha Van Vuong (tinggal di desa Thai Son 2, kelurahan Mon Son) hilang.
Guru tersebut segera memberi tahu tim relawan muda dan kepolisian yang bertugas menjaga keamanan dan ketertiban di lokasi ujian.
Letnan Senior Le Van Hoang, seorang polisi dari Komune Mon Son, dan Ibu Ha Thi Huong, Sekretaris Persatuan Pemuda Komune Mon Son, segera menggunakan kendaraan khusus untuk menemukan rumah kedua siswa tersebut, yang berjarak lebih dari 3 km dari lokasi ujian. Saat mereka tiba, kedua siswa tersebut baru saja bangun dan bersiap untuk pergi ke lokasi ujian ketika mereka mendapati ban mobil mereka bocor.
Kedua kandidat segera naik ke mobil polisi untuk menuju lokasi ujian.
Letnan Senior Le Van Hoang dan Ibu Ha Thi Huong segera memanggil kedua siswa tersebut ke mobil, lalu mengantar mereka langsung ke lokasi ujian tepat waktu sesuai jadwal. " Selama perjalanan, saya juga sangat khawatir apakah saya bisa mengantar mereka ke lokasi ujian tepat waktu atau tidak, tetapi untungnya kami masih tepat waktu, " ujar Letnan Senior Le Van Hoang.
Ibu Ha Thi Huong, Sekretaris Persatuan Pemuda Komune Mon Son, mengatakan bahwa rumah kedua siswa tersebut berdekatan, sehingga memudahkan mereka untuk menjemput. Rumah Phuong berjarak 3 km dari lokasi ujian. Rumah Vuong berjarak 3,5 km. Sedangkan Ha Van Vuong, orang tuanya bekerja jauh, sehingga ia tinggal sendirian di rumah.
Setelah menyelesaikan ujian pertama, Ha Van Vuong mengatakan meskipun ia agak terlambat pagi ini, ia tetap merasa nyaman dan tidak merasakan tekanan apa pun, sehingga ia berhasil mengerjakan ujian Sastra dengan cukup baik.
" Ujian Sastra tahun ini pada dasarnya tidak terlalu sulit karena materinya sudah ada dalam kurikulum dan diajarkan dengan cermat oleh para guru. Untungnya, pagi ini, seorang polisi dan anggota serikat pemuda datang menjemput saya di rumah sehingga saya bisa mengikuti ujian tepat waktu. Setelah menyelesaikan ujian di pagi hari, saya pergi ke gerbang sekolah untuk menemui mereka dan mengucapkan terima kasih," ujar Vuong.
Laporan singkat dari Dinas Pendidikan dan Pelatihan Nghe An menunjukkan, setelah mata pelajaran pertama (Sastra), ujian masuk kelas 10 SMA tahun ajaran 2023-2024, jumlah peserta terdaftar: 38.948. Jumlah peserta yang tidak hadir tanpa alasan: 85. Terdapat 01 peserta yang melanggar peraturan ujian di Dewan Ujian SMA Quynh Luu 1 (membawa ponsel ke ruang ujian). Tidak ada insiden lain yang tidak lazim. Ujian berlangsung normal, aman, dan sesuai dengan peraturan.
(Sumber: Tien Phong)
Berguna
Emosi
Kreatif
Unik
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)