Pada pagi hari tanggal 6 April, Rumah Sakit Hoan My Cuu Long mengumumkan bahwa dokter telah berhasil mengeluarkan benda asing, gigi palsu, dari bronkus seorang wanita berusia 71 tahun.
Sebelumnya, Ny. BTM (yang tinggal di Provinsi Hau Giang ) dirawat di rumah sakit dalam kondisi bernapas dengan oksigen melalui selang trakeostomi, batuk berdahak, sindrom Cushing berat, nafsu makan menurun, dan edema ringan di kedua kakinya. Menurut keluarganya, Ny. M. telah diperiksa di banyak rumah sakit di Kota Ho Chi Minh dan Kota Can Tho dengan diagnosis gagal napas, pneumonia, insufisiensi adrenal kronis, diabetes, dan pikun. Trakeostomi dilakukan sebulan yang lalu, dan kondisinya perlahan membaik. Setelah itu, pasien pergi ke Rumah Sakit Hoan My Cuu Long untuk pemeriksaan dan rawat inap.
Gambar endoskopi menunjukkan gigi palsu di bronkus wanita berusia 71 tahun
Setelah pemeriksaan dan uji paraklinis yang diperlukan, hasil tes awal menunjukkan bahwa dokter mendiagnosis pasien dengan pneumonia dengan latar belakang diabetes tipe 2, sehingga harus dirawat di rumah sakit. Selama proses pengobatan, respons terhadap pengobatan awal berjalan lambat, dan tim dokter melakukan konsultasi. Hasil CT scan dada menunjukkan benda asing logam radiopak berukuran 11 mm di lobus bawah paru kanan, pneumonia. Hasil kultur sputum menunjukkan bakteri Klebsiella pneumonia yang resistan terhadap semua jenis bakteri.
Pasien didiagnosis memiliki benda asing di saluran napas. Dokter menentukan bahwa ini merupakan kasus komplikasi abses paru yang berbahaya di area dengan banyak pembuluh darah besar, yang sangat berbahaya. Pasien diresepkan antibiotik yang kuat dan dipersiapkan untuk bronkoskopi guna mengeluarkan benda asing tersebut.
Keberhasilan pengangkatan benda asing dari bronkus membutuhkan tim dokter yang terlatih dalam teknik intervensi bronkoskopi, serta manipulasi yang terampil dan tepat untuk mencegah benda asing jatuh kembali ke posisi semula atau menyimpang, yang dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan di dalam bronkus. Metode bronkoskopi untuk mengangkat benda asing ini rutin diterapkan di Rumah Sakit Hoan My Cuu Long.
Endoskopi berlangsung sekitar 40 menit, dan dokter berhasil mengeluarkan benda asing dari lobus bawah paru-paru kanan, yang ternyata adalah gigi palsu. Setelah satu hari perawatan, kondisi pasien berangsur membaik, dosis oksigen melalui trakeostomi berkurang, dan hasil tes peradangan membaik. Tn. M. diharapkan dapat dipulangkan setelah tanda-tanda vitalnya stabil.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)