Dalam rangka melaksanakan arahan provinsi untuk segera mengatasi dampak Badai No. 3, pada sore hari tanggal 13 September , di Kelurahan Dam Ha (Distrik Dam Ha), sebuah program diselenggarakan untuk bertemu, mendorong, serta mendengarkan pendapat dan rekomendasi dari rumah tangga akuakultur yang terdampak badai. Perwakilan dari Agribank cabang Dam Ha juga turut hadir dalam program tersebut.

Kelurahan Dam Ha merupakan kawasan akuakultur yang luas di Distrik Dam Ha. Diperkirakan penduduk di kelurahan ini menderita kerugian hampir 30 miliar VND akibat Badai No. 3 baru-baru ini. Oleh karena itu, perwakilan rumah tangga akuakultur yang hadir dalam pertemuan tersebut mengusulkan agar para pemimpin setempat memiliki rencana dukungan yang tepat dan tepat waktu. Khususnya, rekomendasi awal harus disampaikan kepada otoritas dan sektor terkait agar masyarakat dapat menikmati mekanisme dan kebijakan khusus yang bersifat preferensial akibat kerusakan akibat bencana alam.
Menanggapi anjuran-anjuran yang sahih tersebut, pemerintah daerah berjanji senantiasa mendampingi masyarakat mengatasi kesulitan; menciptakan kondisi yang semaksimal mungkin agar masyarakat lebih termotivasi dan bertekad untuk bereproduksi sedini mungkin, serta menstabilkan kehidupannya.

Para pemimpin Agribank cabang Dam Ha juga berkomitmen untuk berkoordinasi erat dengan pemerintah dan pelaku usaha akuakultur di wilayah tersebut. Khususnya, melalui penangguhan utang, dukungan suku bunga, dan penciptaan kondisi pinjaman baru untuk reproduksi dengan suku bunga rendah... Dengan demikian, mereka berkontribusi dalam mendukung masyarakat agar dapat segera mengatasi dan terus mengembangkan akuakultur, yang merupakan keunggulan Kabupaten Dam Ha.
Pada kesempatan ini, pimpinan kolektif, pegawai negeri sipil (PNS) Kelurahan Dam Ha , dan Agribank cabang Dam Ha memberikan bingkisan dan dukungan kepada rumah tangga akuakultur terdampak di kelurahan tersebut. Total nilai bingkisan mencapai 20 juta VND.
Minh Hai (Kontributor)
Sumber
Komentar (0)