Pada tanggal 13 November, berita dari Rumah Sakit Mata Saigon Can Tho (Kota Can Tho) mengatakan bahwa rumah sakit tersebut baru saja merawat seorang pasien yang memiliki sepotong logam yang tertanam jauh di dalam matanya saat memperbaiki mobil, yang menyebabkan cedera serius.
Potongan logam tertanam dalam di mata pasien
Pasien, Tn. CH (28 tahun, tinggal di provinsi An Giang ), dirawat di rumah sakit karena sakit parah akibat benda logam yang ditembakkan jauh ke dalam matanya.
Setelah pemeriksaan, dokter menemukan benda asing tajam sepanjang 2 mm (seperti ujung jarum) telah menembus jauh ke dalam bilik mata depan dan tidak dapat dikeluarkan dari mata.
Setelah pemeriksaan klinis, USG mata, pemindaian OCT, dan penentuan lokasi pasti benda asing, dokter memerintahkan pembedahan untuk mengeluarkan benda asing tersebut, jika tidak maka akan menyebabkan kehilangan penglihatan yang serius.
Setelah operasi, pasien H. pulih dengan baik.
Pasien diperiksa sebelum operasi untuk mengeluarkan benda asing logam dari mata.
Menurut Dr. Nguyen Trong Duc, Wakil Direktur Rumah Sakit Mata Saigon Can Tho, kecelakaan kerja akibat tertembaknya benda asing ke mata sering terjadi karena orang-orang bersikap subjektif dan tidak mengambil tindakan perlindungan kerja seperti mengenakan kacamata pelindung. Oleh karena itu, orang-orang sebaiknya mengenakan kacamata hitam untuk melindungi mata mereka saat bepergian dan mengenakan kacamata pelindung saat bekerja untuk melindungi mata mereka.
Bila benda seperti pasir, debu, atau serangga beterbangan ke mata, pasien harus mengobatinya di rumah dengan larutan garam untuk mencuci mata mereka.
Jika terjadi kena benda logam ke mata, jangan mencoba mengobati lukanya sendiri tetapi pergilah ke dokter mata supaya mendapat penanganan segera guna menghindari komplikasi yang serius yang dapat memengaruhi penglihatan.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)