![]() |
Pelatih Mai Duc Chung menegaskan tekadnya untuk mempertahankan gelar. |
Membuka konferensi pers sebelum pertandingan melawan Malaysia pada malam tanggal 5 Desember, pelatih Mai Duc Chung berbagi banyak emosi ketika kembali ke Thailand setelah 6 tahun, dan berkata: "Kami selalu mengedepankan semangat persahabatan dan bersaing dengan sportivitas tertinggi."
Mengenai proses persiapan, pelatih veteran tersebut mengatakan bahwa tim telah fokus selama lebih dari sebulan dengan kekuatan yang kuat dan segar kembali. "Beberapa pilar yang lebih tua atau cedera tidak dapat berpartisipasi, biasanya Chuong Thi Kieu. Namun, kami memiliki rencana alternatif. Meskipun kekuatan tim mungkin sedikit menurun, semangat dan tekad tim tetap sama," tegas pelatih Mai Duc Chung.
Tak hanya Vietnam yang bertekad kuat, lawan-lawannya juga datang ke turnamen dengan semangat tinggi dan persiapan yang matang. Pelatih Joel Cornellu dari Malaysia mengatakan: "Kami memiliki persiapan yang baik. Menjelang turnamen ini, kami akan menghadapi tim-tim kuat, tetapi yang terpenting adalah perkembangan tim. Kami memiliki beberapa pertandingan persahabatan sebelum turnamen. Misalnya, dalam pertandingan melawan Bangladesh, kami bermain sangat baik."
Di kubu Filipina, pelatih Mark Torcaso menilai Grup B sangat sulit, tetapi menegaskan bahwa tim siap bersaing secara adil. "Misi kami adalah datang ke sini dan menjadi tim terbaik, dan kami sangat bertekad," tegas pelatih Mark Torcaso.
Pelatih Myanmar Uki Tetsuro mengungkapkan, timnya baru saja menjalani latihan tiga pertandingan di Jepang dan menargetkan bermain bagus di setiap pertandingan, terutama laga pembuka melawan Filipina.
Kompetisi sepak bola wanita SEA Games ke-33 diikuti oleh 8 tim yang terbagi dalam dua grup. Tim putri Vietnam tergabung dalam Grup B bersama Myanmar, Filipina, dan Malaysia – grup yang dianggap sangat sulit karena Myanmar dan Filipina merupakan kandidat utama perebutan medali emas. Sementara itu, Grup A yang terdiri dari Thailand, Kamboja, Singapura, dan Indonesia dianggap lebih mudah.
Namun, pelatih Mai Duc Chung dan timnya bertekad untuk berhasil mempertahankan gelar juara mereka, dengan demikian melengkapi rangkaian 5 SEA Games berturut-turut – sebuah prestasi yang dengan jelas menunjukkan posisi nomor satu sepak bola wanita Vietnam di kawasan tersebut.
Sumber: https://znews.vn/doi-thu-o-sea-games-33-dong-loat-tuyen-chien-tuyen-nu-viet-nam-post1608440.html







Komentar (0)