Fasilitas produksi daging di Italia di tengah negosiasi perdagangan yang menegangkan antara Eropa dan AS - Foto: REUTERS
Pada tanggal 24 Juli, Uni Eropa (UE) meningkatkan tekanan pada pemerintahan Presiden AS Donald Trump dengan menyetujui paket tindakan balasan jika negosiasi perdagangan dengan Washington gagal.
Paket balasan ini akan terbagi dalam dua bagian. Bagian pertama akan mengenakan tarif yang lebih tinggi terhadap barang-barang AS senilai 21 miliar euro sebagai tanggapan atas tarif baja dan aluminium Uni Eropa yang diberlakukan oleh Trump. Bagian kedua, senilai 72 miliar euro, akan memperluas daftar produk AS seperti pesawat Boeing dan bourbon Kentucky.
"Fokus kami adalah menemukan hasil negosiasi dengan Amerika Serikat... Kami yakin hasil tersebut dapat dicapai," ujar seorang juru bicara Uni Eropa kepada Reuters. Uni Eropa telah berulang kali menekankan perlunya kesepakatan untuk menghindari tarif 30% yang diancamkan Trump akan diberlakukan terhadap ekspor Uni Eropa ke Amerika Serikat mulai 1 Agustus.
UE dan Washington hampir mencapai kesepakatan dengan tarif 15% dan konsesi di beberapa area utama, menurut beberapa diplomat .
Akan tetapi, Uni Eropa juga secara bertahap menunjukkan ketangguhan untuk menekan Tn. Trump agar memberikan konsesi.
Pada tanggal 24 Juli waktu setempat, negara-negara Uni Eropa mendukung paket pembalasan hingga 93 miliar euro, sekitar 109 miliar USD, barang-barang AS.
Paket tindakan balasan pertama akan berlaku pada 7 Agustus jika negosiasi dengan AS gagal mencapai kesepakatan. Paket kedua akan berlaku dalam dua tahap, pada 7 September dan 7 Februari.
Tarif pembalasan “dimaksudkan untuk mendukung negosiasi, bukan untuk meningkatkan ketegangan,” tegas seorang diplomat Uni Eropa.
Uni Eropa belum memberlakukan tindakan balasan apa pun terhadap AS, meskipun tarif yang diberlakukan Trump mencakup 70% ekspor blok tersebut. Negara-negara anggota Uni Eropa mengadopsi paket tindakan balasan pertama pada April 2025, tetapi ditunda untuk memberi waktu bagi negosiasi.
Menurut Reuters, hanya ada sedikit informasi mengenai apa yang akan ditawarkan Uni Eropa kepada AS untuk mencapai kesepakatan. Seorang diplomat Uni Eropa mengatakan bahwa blok tersebut tidak mempertimbangkan komitmen investasi di AS, seperti yang telah dilakukan Jepang. Diplomat lain mengatakan bahwa Uni Eropa dapat mengurangi beberapa tarif.
Prakiraan sejauh ini menunjukkan bahwa tarif AS sebesar 15% dapat memengaruhi sektor-sektor seperti mobil Eropa dan farmasi, dan bukan merupakan tambahan tarif yang sudah ada. Beberapa sektor seperti pesawat terbang, kayu, farmasi, dan produk industri akan dikecualikan.
Sumber: https://tuoitre.vn/eu-thong-qua-goi-dap-tra-thue-quan-my-20250724225128547.htm
Komentar (0)