Jika dulu, Generasi Z kerap mencari di Google, membolak-balik buku untuk mencari dokumen saat mengerjakan PR; atau menelepon sahabat saat patah hati untuk curhat, kini banyak anak muda yang memilih bertanya kepada ChatGPT: "Bagaimana cara mengatasi putus cinta?", "Universitas mana yang sebaiknya saya pilih?"...
Kecerdasan buatan (AI) secara bertahap menjadi teman sejati Gen Z, tidak hanya mendukung pembelajaran tetapi juga bertindak sebagai "konsultan kehidupan".
CEO OpenAI Sam Altman pernah berkomentar: “Generasi Z hampir tidak pernah membuat keputusan penting tanpa meminta ChatGPT.”
Faktanya, AI tidak lagi tersembunyi di balik keyboard, tetapi hadir sebagai teman yang mendengarkan dan memberi nasihat pada setiap pilihan dan setiap perasaan, terutama bagi segmen anak muda.
Dalam percakapan dengan pakar AI Nguyen Phong Anh, kami akan membahas topik: "Ketika AI menjadi belahan jiwa digital", sebuah perspektif baru tentang hubungan antara manusia dan teknologi.
Generasi Z tidak butuh teman, cukup Chat GPT untuk curhat: Pakar jelaskan alasannya? ( Video : Doan Thuy).
Sumber: https://dantri.com.vn/cong-nghe/gen-z-khong-can-ban-chi-can-chat-gpt-de-tam-su-chuyen-gia-ly-giai-vi-sao-20250618115727874.htm
Komentar (0)