Bagi penderita diabetes, tauge berperan penting dalam menstabilkan gula darah berkat indeks glikemiknya yang rendah, kandungan serat yang kaya, dan banyak mikronutrien esensial yang membantu memperlambat penyerapan glukosa, menurut Times of India (India).
Namun, mengonsumsi tauge mentah berpotensi menimbulkan risiko kontaminasi bakteri. Oleh karena itu, pengguna perlu mencucinya hingga bersih, memasaknya sebentar, dan menyimpannya dengan benar agar nutrisinya tetap terjaga dan memastikan keamanan kesehatan jangka panjang.

Tauge berperan penting dalam menstabilkan gula darah berkat indeks glikemiknya yang rendah.
Foto: AI
Sumber nutrisi yang berharga bagi penderita diabetes
Tauge mengandung senyawa bioaktif penting seperti sulforafan, flavonoid, dan asam fenolik. Menurut sebuah studi tahun 2013 yang diterbitkan dalam jurnal Food Chemistry , senyawa-senyawa ini memiliki kemampuan untuk meningkatkan sensitivitas insulin, mengurangi stres oksidatif, dan memperbaiki lipid darah. Ini merupakan faktor-faktor penting yang membantu penderita diabetes tipe 2 mengelola penyakit mereka dengan lebih efektif.
Selain itu, kandungan serat yang tinggi dalam tauge membantu mengatur gula darah dengan memperlambat penyerapan glukosa.
Indeks glikemik rendah
Kebanyakan tauge memiliki indeks glikemik rendah, yang membantu gula darah naik secara bertahap alih-alih melonjak setelah dimakan.
Mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik rendah secara teratur membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil, mengurangi lonjakan insulin secara tiba-tiba, dan membatasi risiko komplikasi jangka panjang.
Tauge kaya akan serat.
Tauge kaya akan serat, yang membantu memperlambat penyerapan glukosa ke dalam darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Selain itu, serat juga berperan penting dalam mendukung pencernaan, mencegah sembelit, dan mengendalikan nafsu makan.
Makanan kaya serat seperti tauge juga terbukti meningkatkan kadar HbA1c, indikator kontrol gula darah.
Efek antioksidan
Bahan aktif seperti sulforafan dan flavonoid dalam tauge memiliki kemampuan untuk melawan stres oksidatif, suatu kondisi umum pada penderita diabetes yang dapat merusak pembuluh darah dan organ seiring waktu.
Antioksidan juga membantu mengurangi peradangan, melindungi sel beta pankreas, dan dapat meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga berkontribusi pada peningkatan kontrol gula darah.
Dukungan jantung dan berat badan
Kombinasi serat, antioksidan, dan fitonutrien dalam tauge membantu menurunkan kolesterol, mengurangi trigliserida, meningkatkan fungsi pembuluh darah, dan membantu menstabilkan tekanan darah. Hal ini penting karena penderita diabetes berisiko tinggi terkena penyakit kardiovaskular.
Selain itu, tauge rendah kalori namun kaya protein, vitamin, dan serat. Hal ini membantu menciptakan rasa kenyang lebih lama, membatasi asupan energi berlebih, dan mendukung pengendalian berat badan yang efektif.
Manfaat untuk usus dan menyediakan mikronutrien
Tauge juga mengandung serat prebiotik yang membantu menutrisi bakteri usus yang bermanfaat, sehingga menciptakan keseimbangan mikroflora.
Sistem pencernaan yang sehat dapat meningkatkan metabolisme glukosa, mengurangi peradangan dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Bagi penderita diabetes, ini berarti pengendalian penyakit yang lebih baik dan berkurangnya risiko komplikasi metabolik.
Selain itu, tauge menyediakan banyak mikronutrien penting seperti vitamin C, vitamin K, folat, magnesium, dan kalium, yang membantu menghasilkan energi, menjaga fungsi saraf, dan melindungi jantung.
Sumber: https://thanhnien.vn/gia-do-voi-nguoi-tieu-duong-thuc-pham-vang-hay-can-kieng-ky-185250930160850518.htm






Komentar (0)