Harga emas meroket hari ini
Hingga pukul 06.00 tanggal 22 Juli (waktu Vietnam), harga emas spot di pasar dunia mencapai 3.400 dolar AS/ons, meningkat tajam sebesar 50 dolar AS dibandingkan level terendah sesi perdagangan tadi malam (3.350 dolar AS/ons). Harga emas untuk pengiriman Agustus juga mencatat kenaikan impresif sebesar 56 dolar AS, mencapai 3.415 dolar AS/ons, menandai level tertinggi dalam 4 minggu terakhir.
Melemahnya dolar AS menjadi salah satu faktor utama pendorong kenaikan tajam harga emas. Indeks dolar AS, yang sempat menguat signifikan pekan lalu, kehilangan momentum dan turun tajam dalam perdagangan semalam. Di saat yang sama, imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun kini berada di kisaran 4,3%, turun dari level tertinggi baru-baru ini, sehingga meningkatkan daya tarik emas tanpa bunga.
Sentimen pasar juga didukung oleh faktor-faktor makroekonomi . Harga minyak mentah berjangka sedikit melemah, diperdagangkan di kisaran $67 per barel, mencerminkan kehati-hatian investor di tengah volatilitas ekonomi global. Faktor-faktor ini berpadu menciptakan lingkungan yang kondusif bagi lonjakan harga emas.
Para analis mengatakan bahwa jika dolar AS terus melemah dan imbal hasil obligasi AS tetap rendah, harga emas dapat terus naik. Namun, investor perlu mewaspadai fluktuasi kebijakan moneter Federal Reserve AS dan data ekonomi mendatang, seperti inflasi dan laporan pertumbuhan PDB, yang dapat memengaruhi tren harga emas.
Sumber: https://nld.com.vn/gia-vang-hom-nay-22-7-tang-manh-cham-dinh-trong-4-tuan-qua-196250722062631594.htm
Komentar (0)