TPO – Unit Perlindungan Hutan distrik Tu Mo Rong ( Kon Tum ) baru saja menerima dua ekor monyet langka dan terancam punah dari sebuah rumah tangga di daerah tersebut.
Pada pagi hari tanggal 17 Oktober, Unit Pengelolaan Hutan Distrik Tu Mo Rong mengumumkan bahwa mereka telah menerima seekor monyet ekor babi dan seekor monyet berwajah merah, keduanya termasuk dalam Kelompok IIB dan terdaftar sebagai tumbuhan dan hewan hutan yang terancam punah dan langka, dari sebuah rumah tangga di daerah tersebut.
Masyarakat secara sukarela mengajukan permohonan untuk menyerahkan hewan liar kepada negara. |
Sebelumnya, Ibu Y Duong (yang tinggal di desa Kach Nho, komune Dak Sao, distrik Tu Mo Rong) menemukan dua ekor monyet yang tidak diketahui asalnya yang berkeliaran di kebunnya dan merusak barang-barang milik keluarganya.
Setelah mengetahui bahwa kedua monyet itu adalah hewan hutan yang langka, dia segera melaporkannya ke Unit Pengelolaan Hutan Distrik Tu Mo Rong agar monyet-monyet itu dapat diserahkan.
Selama operasi tersebut, Dinas Perlindungan Hutan Distrik menemukan dua ekor monyet: seekor monyet ekor babi seberat 4,5 kg dan seekor monyet berwajah merah seberat 6,5 kg.
Unit Perlindungan Hutan Distrik Tu Mo Rong menyerahkan dua ekor monyet kepada Taman Nasional Chu Mom Ray. |
Selama pertemuan tersebut, Ibu Y Duong mengajukan permohonan sukarela untuk menyerahkan hewan liar tersebut kepada negara.
Setelah menerima hewan-hewan tersebut, Dinas Perlindungan Hutan Distrik Tu Mo Rong menyerahkannya ke Pusat Konservasi Keanekaragaman Hayati dan Ekowisata , di bawah pengelolaan Taman Nasional Chu Mom Ray, untuk mengorganisir penyelamatan, perawatan, dan pelepasan kembali ke lingkungan alami mereka sesuai dengan peraturan yang berlaku.






Komentar (0)