Reuters pada tanggal 3 Juni mengutip pejabat hubungan masyarakat KS Anand dari South Eastern Railway India yang mengatakan bahwa jumlah korban tewas dalam tabrakan dua kereta pada tanggal 2 Juni telah meningkat menjadi 261 orang.
Sebelumnya, Direktur Jenderal Sudhanshu Sarangi dari Dinas Pemadam Kebakaran negara bagian Odisha, tempat kecelakaan terjadi, mengatakan sedikitnya 288 orang tewas tetapi jumlah korban tewas dapat meningkat menjadi 380.
Kecelakaan kereta tragis, ratusan orang tewas di India
"Banyak orang dilarikan ke rumah sakit tetapi sedang sekarat dan kami masih mengevakuasi jenazah dari lokasi kejadian. Upaya penyelamatan masih berlangsung karena beberapa jenazah berada di bawah gerbong kereta dan tim penyelamat sedang berusaha mengevakuasi mereka," kata Sarangi di lokasi kejadian.
Kepala Menteri Negara Bagian Pradeep Jena mengonfirmasi bahwa sekitar 900 orang yang terluka telah dibawa ke rumah sakit.
Kecelakaan 2 Juni itu merupakan bencana kereta api paling mematikan ketiga dalam sejarah India dan yang terburuk sejak 1995, ketika dua kereta berkecepatan tinggi bertabrakan dan menewaskan lebih dari 300 orang.
Menurut AFP, kecelakaan terjadi ketika sebuah kereta berkecepatan tinggi yang melaju dari utara-selatan Bengaluru (Karnataka) ke Kolkata (Benggala Barat) tergelincir di distrik Balasore, negara bagian Odisha, dengan beberapa gerbong jatuh di dekat rel utara-selatan. Beberapa menit kemudian, kereta lain yang melaju dari utara-selatan Kolkata ke Chennai (Tamil Nadu) bertabrakan dengan kereta yang tergelincir tersebut, dengan beberapa gerbong menabrak kereta barang di dekatnya.
Tim penyelamat dari Satuan Tugas Tanggap Bencana Nasional dan Angkatan Udara dikerahkan ke lokasi kejadian sementara Kementerian Perkeretaapian meluncurkan penyelidikan penyebab kecelakaan. Semua rumah sakit di wilayah tersebut menerima korban dan 200 ambulans, ditambah bus, telah dikerahkan untuk membawa para korban ke perawatan darurat.
Perdana Menteri Narendra Modi telah menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan akan mengunjungi lokasi kejadian dan rumah sakit pada tanggal 3 Juni.
Pemandangan udara lokasi kecelakaan kereta api di India
Gerbong kereta tergeletak berserakan sementara sejumlah besar pekerja penyelamat hadir di lokasi kejadian.
Gerbong kereta api tersusun saling berhadapan.
Personel Pasukan Tanggap Bencana Nasional selama operasi penyelamatan
Foto yang diambil dari flycam menunjukkan seluruh lokasi kecelakaan di distrik Balasore, negara bagian Odisha.
Gerbong kereta api bertumpuk satu sama lain setelah kecelakaan
Foto yang diambil dari flycam menunjukkan gerbong dua kereta penumpang yang bertabrakan.
Bagian depan kereta api
Tentara India mencari korban di gerbong kereta yang hancur
Tabrakan itu menyebabkan banyak gerbong kereta berubah bentuk.
Tim penyelamat mengeluarkan jasad korban dari gerbong kereta.
Jasad korban dikumpulkan di tempat kejadian perkara.
Menteri Perkeretaapian Ashwini Vaishnaw mengunjungi lokasi kejadian
[iklan_2]
Tautan sumber






Komentar (0)