Pada tanggal 10 Oktober, menurut sumber dari reporter Dan Tri , Departemen Pendidikan dan Pelatihan (DoET) provinsi Bac Lieu baru saja menyimpulkan isi tuduhan terhadap Tn. Le Minh Quang, Kepala Sekolah Menengah Atas Phan Ngoc Hien (Kota Bac Lieu).
Tn. Quang dituduh melakukan 5 hal oleh seorang guru. Berdasarkan verifikasi dari Departemen Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Bac Lieu, 3 tuduhan tersebut benar, satu tuduhan sebagian benar, dan satu tuduhan tidak berdasar.

SMA Phan Ngoc Hien (provinsi Bac Lieu), dimana Bapak Le Minh Quang menjadi kepala sekolahnya (Foto: NLĐ).
Pada tahun ajaran 2023-2024, Bapak Le Minh Quang tidak memeriksa dan memantau secara ketat perkembangan program sebelum akhir tahun ajaran, sehingga menyebabkan seorang guru tidak menyelesaikan pengajaran pendidikan lokal. Menurut Departemen Pendidikan dan Pelatihan, hal ini menunjukkan tanda-tanda lemahnya manajemen kepala sekolah.
Departemen Pendidikan dan Pelatihan menyimpulkan bahwa tuduhan guru itu benar karena Tn. Quang tidak menyelesaikan jumlah standar 2 periode/minggu tetapi tetap menerima tunjangan istimewa guru selama 9 bulan/tahun ajaran.
Selama 3 tahun terakhir, Bapak Le Minh Quang telah mengarahkan pemungutan biaya persiapan ujian kelulusan SMA yang melanggar peraturan keuangan. "Jumlah kelebihan uang yang dipungut dari total siswa kelas 12 tidaklah sedikit, ratusan juta dong setiap tahun," menurut pengaduan guru tersebut.
Melalui pemeriksaan yang dilakukan oleh Departemen Pendidikan dan Pelatihan, ditemukan bahwa biaya persiapan ujian ini dipungut lebih dari satu minggu dari jumlah minggu pengajaran yang sebenarnya, yang tidak sesuai dengan petunjuk otoritas yang berwenang.
Kepala Sekolah Menengah Atas Phan Ngoc Hien juga dituduh mengatur pengumpulan dan pencairan dana beasiswa yang melanggar peraturan. Menurut para guru, pengumpulan dana tersebut dihitung per siswa dan per rumah tangga, sekitar 200.000 VND, dan pengumpulannya seragam sejak awal tahun ajaran, seperti tahun ajaran 2022-2023, yang jumlahnya lebih dari 145 juta VND.
"Pengerahan dana beasiswa oleh sekolah tanpa izin dari otoritas yang berwenang tidak sesuai dengan peraturan. Tuduhan di atas benar," demikian pernyataan Dinas Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Bac Lieu.
Kepala Dinas Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Bac Lieu mengatakan, jika tudingan itu benar, maka pihaknya akan menindaklanjuti sesuai ketentuan yang berlaku.
[iklan_2]
Sumber: https://dantri.com.vn/giao-duc/hieu-truong-truong-thpt-bi-to-buong-long-quan-ly-thu-tien-sai-quy-dinh-20241009224455475.htm






Komentar (0)