Vietnam U17 menciptakan kejutan di pertandingan pembuka Kejuaraan AFC U17 2025 ketika mereka menahan imbang Australia U17.
Pelatih Roland memberi murid-muridnya lebih banyak latihan dalam keterampilan mencetak gol (Foto: VFF).
Pada pertandingan berikutnya, tim merah akan menghadapi lawan yang lebih berkelas, Jepang U17.
Untuk mempersiapkan pertandingan ini, staf pelatih U17 Vietnam telah memberikan para pemain lebih banyak latihan taktis, dengan fokus pada kerja sama tim, serta situasi serangan dan pertahanan.
Hebatnya, dengan tekad untuk meraih hasil baik melawan tim muda negeri matahari terbit, pelatih Roland meminta para pemainnya melatih kemampuan finishing dengan sangat cermat.
Pelatih asal Brasil itu memberikan tuntutan yang sangat ketat kepada para pemainnya dalam setiap tembakan, dan menekankan bahwa ketika menghadapi lawan yang kuat, setiap peluang di depan gawang harus dimanfaatkan secara maksimal.
Secara teori, Jepang U17 dianggap sebagai kandidat teratas untuk Kejuaraan AFC U17 2025.
Pada laga pembuka, "Samurai Biru" menggilas UEA U17 dengan skor 4-1, sehingga untuk sementara menduduki puncak klasemen Grup B.
Saat ini, mereka bertekad mengalahkan Vietnam U17 untuk segera menuntaskan target lolos babak penyisihan grup.
Namun ini tentu bukan tugas mudah karena U17 Vietnam juga sangat percaya diri setelah hasil imbang dengan U17 Australia.
Oleh karena itu, jika tidak hati-hati, Jepang U17 berisiko kalah dari "Golden Star Warriors".
Menurut jadwal, pertandingan antara U17 Vietnam dan U17 Jepang akan berlangsung pukul 10 malam pada tanggal 7 April.
Sumber: https://www.baogiaothong.vn/hlv-u17-viet-nam-yeu-cau-hoc-tro-ren-ky-mot-bai-danh-truoc-luc-gap-nhat-ban-192250406113015745.htm
Komentar (0)