(GLO)- Menurut sumber dari Surat Kabar Cong Thuong, situs web giatieu.com, harga lada dalam negeri pada tanggal 28 Juni turun dari 1,5 juta VND menjadi 2 juta VND/ton dibandingkan minggu lalu di daerah-daerah penghasil utama di seluruh negeri, berkisar antara 68,5 juta VND hingga 71,5 juta VND/ton.
Secara spesifik, setelah disesuaikan turun 2 juta VND/ton, harga lada di Gia Lai dibeli pada harga 68,5 juta VND/ton.
Dengan penurunan serupa, harga lada di provinsi Dak Lak dan Dak Nong dibeli oleh pedagang sebesar 69,5 juta VND/ton.
Sementara itu, dengan penurunan sebesar VND1,5 juta/ton, harga lada di Provinsi Dong Nai dan Ba Ria-Vung Tau masing-masing adalah VND70 juta/ton dan VND71,5 juta/ton.
Di provinsi Binh Phuoc , lada dibeli seharga 70,5 juta VND/ton (turun 2 juta VND).
Di pasar dunia, pada akhir sesi perdagangan terakhir, Komunitas Lada Internasional (IPC) mencatat harga lada hitam Vietnam pada 3.600 USD/ton; harga lada putih pada 5.000 USD/ton.
Departemen Umum Bea Cukai mengatakan bahwa dari 1 hingga 15 Juni, Vietnam mengekspor 10.450 ton lada senilai 38,33 juta USD (turun 31,9% dalam volume dan 24,6% dalam nilai dibandingkan periode yang sama pada Mei 2023).
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)