Wakil Perdana Menteri Le Thanh Long baru saja menandatangani Dokumen No. 626/TTg-VI Perdana Menteri tentang penyebaran dan implementasi Peraturan No. 131-QD/TW tanggal 27 Oktober 2023 dari Politbiro .
Dokumen tersebut menyatakan: Pada tanggal 27 Oktober 2023, Politbiro mengeluarkan Peraturan No. 131-QD/TW tentang pengendalian kekuasaan, pencegahan dan pemberantasan korupsi dan negativitas dalam inspeksi, pengawasan, penegakan disiplin partai, serta dalam kegiatan inspeksi dan audit (Peraturan No. 131-QD/TW). Untuk melaksanakan Peraturan tersebut secara efektif, Perdana Menteri dan Sekretaris Komite Partai Pemerintah meminta Inspektorat Pemerintah , kementerian, lembaga setingkat kementerian, lembaga pemerintah, Komite Rakyat provinsi dan kotamadya yang dikelola pusat (kementerian, cabang, daerah), lembaga yang memiliki fungsi inspeksi, organisasi dan unit inspeksi untuk memahami dan mengorganisir secara menyeluruh pelaksanaan Peraturan No. 131-QD/TW dengan isi spesifik sebagai berikut:
1- Memahami secara saksama, mengorganisasikan pelaksanaan penuh, serius, tepat waktu dan efektif dari Peraturan No. 131-QD/TW, kebijakan dan peraturan Partai dan hukum Negara, khususnya Undang-Undang Anti-Korupsi, Undang-Undang Inspeksi dan instruksi dari atasan tentang pengendalian kekuasaan, pencegahan dan pemberantasan korupsi dan negativitas dalam inspeksi, pengawasan, penegakan disiplin partai dan dalam kegiatan inspeksi dan audit, tidak membiarkan korupsi dan negativitas; segera memberi nasihat dan menyempurnakan kebijakan dan hukum yang relevan, memastikan pengendalian kekuasaan, pencegahan dan pemberantasan korupsi dan negativitas dalam kegiatan inspeksi dan audit.
2- Meningkatkan kesadaran akan tanggung jawab pimpinan lembaga, organisasi, dan orang yang berwenang dalam pemeriksaan, pengawasan, dan penegakan disiplin partai serta dalam kegiatan pemeriksaan dan audit; mengarahkan dan mengatur pelaksanaan tugas secara tepat waktu dan efektif dalam pengendalian kekuasaan, pencegahan dan pemberantasan korupsi dan negativitas dalam kinerja layanan publik; transfer jabatan orang yang memiliki posisi dan wewenang sesuai dengan peraturan; melindungi dan memberi penghargaan kepada organisasi dan individu yang mendeteksi, merefleksikan, dan mencela pelanggaran; memperkuat pemeriksaan dan pengawasan, segera mendeteksi, mencegah, memperbaiki, dan menangani pelanggaran atau merekomendasikan penanganan sesuai dengan peraturan Partai dan hukum negara.
3. Inspektorat Pemerintah bertugas membina dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengkaji, menetapkan, mengubah, melengkapi, atau mengusulkan kepada instansi yang berwenang untuk menetapkan, mengubah, melengkapi peraturan perundang-undangan di bidang pengawasan, penerimaan masyarakat, penyelesaian pengaduan dan pengaduan, pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi dan tindak pidana negatif, serta peraturan perundang-undangan lainnya yang relevan sesuai dengan fungsi dan kewenangannya, guna menjamin kelancaran dan efisiensi pelaksanaan pengendalian kekuasaan, pencegahan dan penanggulangan tindak pidana korupsi dan tindak pidana negatif dalam kegiatan pengawasan.
4. Kementerian Keuangan memimpin dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengkaji, mengundangkan, mengubah, menambah, atau merekomendasikan kepada instansi yang berwenang untuk mengundangkan, mengubah, dan menambah peraturan mengenai kegiatan audit independen dan peraturan terkait lainnya guna menjamin pengendalian kekuasaan, mencegah dan memberantas korupsi serta hal-hal negatif dalam kegiatan audit.
5. Kementerian Dalam Negeri memimpin dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengkaji dan mengusulkan kepada instansi yang berwenang untuk terus mengkaji dan menyempurnakan kelembagaan serta peraturan perundang-undangan di bidang etika publik, etika profesi, dan kode etik kader, pegawai negeri sipil, dan pegawai negeri sipil; terus melakukan pembenahan terhadap tata tertib pegawai negeri sipil, pegawai negeri sipil, dan pegawai negeri sipil untuk meningkatkan mutu kader, pegawai negeri sipil, dan pegawai negeri sipil yang melaksanakan tugas pengawasan, pemeriksaan, dan audit, dalam rangka mencegah, mendeteksi, dan menindak tegas tindak pidana korupsi, tindak pidana negatif, atau tindak pidana penyembunyian dan persekongkolan tindak pidana korupsi dan tindak pidana negatif; segera memberikan penghargaan dan penghargaan kepada kader, pegawai negeri sipil, dan pegawai negeri sipil yang mendeteksi, merefleksikan, dan melaporkan pelanggaran.
6- Kementerian Informasi dan Komunikasi akan memimpin dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mempromosikan dan meningkatkan efektivitas kerja informasi dan propaganda tentang pengendalian kekuasaan, pencegahan dan pemberantasan korupsi, dan negativitas dalam inspeksi, pengawasan, dan penegakan disiplin partai, dan dalam kegiatan inspeksi dan audit; mempromosikan peran pers dan media dalam pemberantasan korupsi dan negativitas.
7- Kementerian, cabang, daerah, lembaga inspeksi yang berwenang, organisasi dan unit inspeksi memahami secara menyeluruh dan sungguh-sungguh melaksanakan tugas-tugas di atas, memastikan kemajuan dan kualitas; secara berkala (triwulan pertama, 6 bulan, 9 bulan, tahun) melaporkan hasil pelaksanaan sesuai dengan ketentuan mengenai rezim pelaporan pekerjaan inspeksi, penanganan pengaduan dan pengaduan, pencegahan dan pemberantasan korupsi dan negativitas, dan apabila diminta. Inspektorat Pemerintah mensintesis situasi dan hasil pelaksanaan dan melaporkannya kepada Perdana Menteri.
[iklan_2]
Sumber: https://baotainguyenmoitruong.vn/kiem-soat-quyen-luc-phong-chong-tham-nhung-tieu-cuc-trong-thuc-thi-cong-vu-378491.html
Komentar (0)