"Grandmaster" advokasi asuransi kesehatan

Ibu Ngo Thi My Nga dikenal sebagai "juara" mobilisasi asuransi kesehatan di wilayah Cai Rang.

Ibu Nga menyampaikan bahwa rata-rata setiap tahunnya ia memobilisasi lebih dari 6.000 kartu jaminan kesehatan, termasuk peserta baru dan peserta lama, yang setara dengan 80% target kecamatan untuk memperluas cakupan jaminan kesehatan.

Ibu Nga telah terlibat dalam pekerjaan lokal sejak muda, selama 36 tahun, dengan hampir 20 tahun di antaranya dihabiskan di bidang asuransi kesehatan. Sebelum penggabungan provinsi dan kota, Ibu Nga memegang banyak posisi di serikat pemuda, Palang Merah, asosiasi korban Agent Orange, kolaborator HIV/AIDS, kolaborator kependudukan, dan agen penagihan asuransi sosial di Kelurahan Le Binh, Distrik Cai Rang Lama.

Kemampuan "serbabisa" merupakan kondisi yang menguntungkan bagi Ibu Nga untuk memobilisasi masyarakat agar berpartisipasi dalam asuransi kesehatan. Beliau dekat dengan area pemukiman, akrab dengan sebagian besar rumah tangga setempat, dan dekat dengan mereka. Banyak orang yang mengalami kesulitan atau memiliki pertanyaan terkait kebijakan sosial, dokumen, termasuk asuransi kesehatan, sering menghubungi Ibu Nga untuk mendapatkan dukungan.

Seperti kasus Bapak Quoc Hai (65 tahun) di daerah Yen Binh, yang bekerja sebagai pengemudi perahu untuk mengantar wisatawan ke pasar terapung Cai Rang, setiap akhir September hingga awal Oktober, beliau menghubungi Ibu Nga untuk mengurus perpanjangan kartu asuransi kesehatannya. Bapak Hai mengatakan bahwa ia dan istrinya telah membeli asuransi kesehatan selama lebih dari 5 tahun, sesuai dengan polis asuransi kesehatan sukarela. Sering kali, ketika sedang sibuk bekerja, kartu asuransi akan segera habis masa berlakunya, tetapi beliau dan istrinya lupa. Ibu Nga menelepon dan mengirim pesan singkat untuk mengingatkan mereka. "Ibu Nga sangat memahami peraturan asuransi kesehatan, memberikan saran yang antusias, dan melakukan prosedur dengan cepat, sehingga saya dan istri merasa sangat aman," kata Bapak Hai. Menurut Bapak Hai, meskipun biaya asuransi kesehatan lebih tinggi dari sebelumnya, hal itu tidak masalah. Membeli asuransi adalah untuk perlindungan diri, lebih baik tidak sakit dan terpaksa menggunakannya.

Ibu Nga mengatakan bahwa beliau membuat sistem daftar orang-orang yang telah berpartisipasi dalam asuransi kesehatan, waktu kepesertaan, masa berlaku kartu, tingkat biaya yang ditentukan, dll. Berdasarkan daftar yang komprehensif dan terperinci tersebut, Ibu Nga mengelola secara efektif dan segera mengingatkan orang-orang untuk mempersiapkan biaya untuk bergabung kembali ketika kartu akan segera kedaluwarsa. Pengalaman baik lainnya adalah Ibu Nga membagi kelompok berdasarkan wilayah tempat tinggal. Hanya dengan menyebutkan nama rumah tangga di lingkungan atau jalan, beliau akan mengingat seluruh wilayah tempat tinggal di wilayah tersebut.

Pekerjaan mempromosikan dan memobilisasi asuransi kesehatan membutuhkan banyak "rahasia". Ibu Nga mengatakan bahwa pertama-tama, manfaat asuransi kesehatan yang berkaitan dengan kesehatan fisik dan "kesehatan finansial" setiap individu dan keluarga diintegrasikan ke dalam pertemuan lokal, departemen, organisasi, dan selama proses mengunjungi kerabat di masyarakat. Selain itu, Ibu Nga memperluas daftar pertemanannya di jejaring sosial zalo dan secara berkala memperbarui informasi terbaru terkait asuransi kesehatan di halaman pribadinya untuk menginformasikan masyarakat. Ia juga menelepon dan mengirim pesan singkat untuk memobilisasi mereka yang belum bergabung dengan asuransi kesehatan.

Ibu Nga juga memiliki perusahaan perjalanan yang secara rutin menyelenggarakan tur ke luar provinsi dan didukung oleh penduduk setempat. Selama perjalanan, Ibu Nga berkonsultasi dan menjelaskan peraturan asuransi kesehatan dengan motto "singkat, jelas, mudah dipahami". Misalnya, salah satu masalah yang paling mengkhawatirkan adalah besarnya iuran asuransi kesehatan keluarga, yang sering dijawab Ibu Nga dengan lancar, dengan jumlah yang semakin berkurang dari orang pertama ke orang berikutnya dalam rumah tangga yang sama, masing-masing sebesar 1.264.000 VND, 885.000 VND, 758.000 VND, 632.000 VND, dan 506.000 VND...

Berkat penjelasan tersebut, masyarakat menjadi percaya dan mendaftar asuransi kesehatan selama bertahun-tahun. Setelah membayar, Ibu Nga segera menyerahkan struk dan segera memperbarui informasi, mentransfer uang kepada agen yang lebih tinggi, untuk memastikan hak-hak masyarakat. Terkadang, ketika banyak orang mendaftar asuransi kesehatan, beliau bekerja di siang hari dan tidak dapat memenuhi kebutuhan, sehingga beliau harus bekerja di malam hari untuk segera memasukkan informasi pembeli ke dalam sistem, memastikan bahwa dalam 10 hari, pembeli lama dapat menggunakan asuransi kesehatan dan dalam 1 bulan, pembeli baru dapat menggunakan kartu tersebut saat dibutuhkan.

Selama bertahun-tahun, Kelurahan Le Binh, Distrik Cai Rang lama, selalu menjadi yang terdepan dalam kampanye asuransi kesehatan lokal, menerima penghargaan dari semua tingkatan. Ibu Nga sendiri juga mendapatkan penghargaan dari Komite Pengarah atas penerapan asuransi sosial dan kebijakan asuransi kesehatan di kelurahan tersebut. Ibu Nga juga merasa terhormat menerima Sertifikat Kehormatan dari Jaminan Sosial Vietnam atas prestasi luar biasa yang dicapainya dalam kampanye asuransi kesehatan.

Saat ini, Kelurahan Cai Rang berpenduduk lebih dari 21.000 jiwa, sehingga target mobilisasi jaminan kesehatan juga meningkat. Ibu Nga mengatakan bahwa beliau akan terus berupaya berkontribusi bersama pemerintah, berbagai departemen, dan organisasi untuk mencapai target lokal, sekaligus menjamin hak-hak masyarakat atas layanan kesehatan.

Artikel dan foto: THU SUONG

Sumber: https://baocantho.com.vn/-kien-tuong-van-dong-bao-hiem-y-te-a192861.html