Menurut Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg, mengizinkan Ukraina meluncurkan serangan rudal jarak jauh ke wilayah Rusia bukanlah "garis merah".
| Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg. (Sumber: Reuters) |
Dalam wawancara dengan surat kabar Inggris The Times , Tn. Stoltenberg menegaskan kembali bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin telah berulang kali menyatakan “garis merah” yang, jika dilanggar, akan meningkatkan ketegangan.
Sekretaris jenderal NATO yang akan lengser telah mendukung negara-negara anggota yang setuju untuk membiarkan Ukraina menggunakan rudal jarak jauh untuk menyerang jauh ke wilayah Rusia, dan menekankan bahwa jika ini terjadi, hal itu tidak akan menyeret aliansi militer tersebut ke dalam konflik dengan Moskow.
Kepala NATO juga mencatat bahwa setiap keputusan khusus mengenai masalah di atas harus dibuat oleh setiap sekutu, karena setiap negara anggota memiliki kebijakan yang berbeda.
Sehari sebelumnya, Presiden Putin mengatakan bahwa Kiev tidak dapat melancarkan serangan jauh ke wilayah Rusia tanpa informasi dari satelit Eropa dan Amerika. Oleh karena itu, menurutnya, masalahnya bukanlah izin penggunaan rudal Barat, melainkan keterlibatan langsung negara-negara NATO dalam konflik tersebut.
Terkait konflik tersebut, pada hari yang sama, Duta Besar AS untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa Linda Thomas-Greenfield mengatakan bahwa Washington telah mengetahui "rencana kemenangan" yang diusulkan oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Menurut Ibu Thomas-Greenfield, rencana ini memaparkan strategi yang jelas dan realistis, yang menurut pihak AS, dengan menyatakan: “Kami yakin bahwa beliau telah mengajukan strategi dan rencana yang layak.”
Rencana tersebut merupakan salah satu syarat utama untuk diskusi lebih lanjut mengenai kemungkinan memasok Kiev dengan rudal jarak jauh yang dapat digunakan untuk menyerang wilayah Rusia. AS telah berulang kali menyatakan bahwa, sebelum menyetujui tindakan tersebut, AS harus yakin bahwa komando Ukraina memiliki strategi yang jelas untuk mencapai tujuan militernya.
Washington sebelumnya telah menyatakan kekhawatiran bahwa konflik dapat meningkat jika Ukraina mulai menggunakan senjata jarak jauh untuk menyerang jauh ke wilayah Rusia.
[iklan_2]
Sumber: https://baoquocte.vn/nato-gat-phat-loi-tong-thong-nga-canh-bao-ve-lan-rinh-do-my-da-thay-ke-hoach-chien-thang-cua-ukraine-286708.html






Komentar (0)