Beberapa bank dan dompet elektronik mengharuskan nasabah untuk mengautentikasi biometrik mereka saat mentransfer uang secara daring, untuk menghindari gangguan transaksi menjelang Tahun Baru.
Satu minggu sebelum batas waktu otentikasi 1/1/2025 biometrik Menurut Bank Negara, beberapa bank dan dompet elektronik "mendesak" dan mengharuskan nasabah untuk memperbarui sebelum melakukan transaksi daring.
Bapak Huy Phuong (HCMC) mengatakan bahwa ketika ia memesan layanan transportasi online dan memilih untuk membayar dengan MoMo, ia menerima permintaan otentikasi biometrik dari dompet elektronik tersebut. Ia terpaksa memperbarui akunnya agar dapat membayar secara online.
Tak hanya MoMo, beberapa bank seperti VietinBank juga mewajibkan nasabah untuk melakukan autentikasi biometrik. Hal ini dilakukan untuk mengurangi beban operasional menjelang Tahun Baru, menurut Wakil Direktur Jenderal VietinBank, Tran Cong Quynh Lan.
Menurut Bapak Quynh, 1 Januari 2025 bertepatan dengan libur Tahun Baru, dan bank-bank tutup, sehingga jika nasabah mengalami kendala saat mentransfer uang secara online, hal itu akan merepotkan. "Untuk mencegah pemegang rekening mengalami gangguan transaksi, kami secara proaktif meminta mereka untuk menyelesaikan pembaruan biometrik seminggu sebelumnya. Staf di cabang dan kantor transaksi akan langsung membantu nasabah jika mereka mengalami kesulitan dalam melakukan autentikasi mandiri," ujar Bapak Lan. Saat ini, hampir 86% nasabah VietinBank telah menyelesaikan autentikasi biometrik.
Perwakilan Bank Vietnam (BVBank) juga menyampaikan bahwa sejak November, bank telah memandu dan mengarahkan nasabah untuk memperbarui biometrik mereka sebelum melakukan transaksi elektronik. Hingga saat ini, sebagian besar nasabah yang rutin bertransaksi online telah terdaftar.
Bank juga memperpanjang jam operasional cabang mereka untuk membantu masyarakat menyelesaikan pembaruan biometrik tepat waktu. Misalnya, VietinBank akan membuka cabangnya pada hari Sabtu dan Minggu dari pukul 08.00 hingga 16.30 pada paruh kedua bulan Desember.
Demikian pula, ratusan titik transaksi Vietcombank juga beroperasi di akhir pekan dan jam transaksi harian diperpanjang hingga pukul 18.30 untuk membantu para pemegang rekening. Hingga awal Desember, hampir 8,5 juta nasabah bank ini telah memperbarui biometrik mereka.
Seperti yang dicatat oleh VnExpress melaporkan bahwa tidak ada kemacetan atau antrean panjang bagi nasabah untuk memperbarui informasi biometrik mereka di titik transaksi atau cabang bank. Bank telah menyediakan peralatan untuk membantu nasabah yang mengalami masalah dengan ponsel pintar mereka atau ponsel yang tidak memiliki kemampuan pemindaian NFC.
Namun, karena terburu-buru memperbarui informasi di akhir tahun, beberapa bank terkadang mengalami masalah otentikasi. Aplikasi beberapa bank seperti VPBank , VIB, dan sebagainya terkadang tidak mengenali kartu identitas baru dengan baik, meskipun nasabah telah mendaftar untuk mengubah informasi dari kartu identitas lama ke bank tersebut.
Menurut kantor transaksi bank di Jalan Huynh Tan Phat (Distrik 7, Kota Ho Chi Minh), selain para lansia yang mengalami kesulitan menggunakan aplikasi, nasabah lainnya terutama mengalami masalah karena aplikasi tidak dapat membaca informasi NFC atau mengenali model kartu identitas warga negara baru.
Tn. Minh Thai (Cau Giay, Hanoi) mencoba mengautentikasi informasi menggunakan kartu identitas warga yang tertanam chip melalui aplikasi berkali-kali tetapi gagal dan mengalami kesalahan pada langkah pengambilan foto identitas atau menghubungkan chip NFC.
Ia terpaksa pergi ke cabang bank di Jalan Tran Thai Tong (Cau Giay) untuk menyelesaikan autentikasi, tetapi tidak dapat melakukannya karena sistem bank kelebihan beban. Beberapa hari kemudian, ia kembali ke cabang tersebut, dan prosedur autentikasinya selesai dalam waktu sekitar 10 menit, setelah sistem kembali normal.
Sesuai peraturan Bank Negara, beberapa transaksi perbankan memerlukan otentikasi biometrik mulai 1 Januari 2025. Secara khusus, Surat Edaran 17 menetapkan bahwa pemegang rekening hanya dapat menarik uang dan melakukan pembayaran secara elektronik pada rekening pembayaran mereka setelah menyelesaikan verifikasi dokumen identitas mereka; informasi biometrik yang dikeluarkan oleh kepolisian atau melalui sistem identifikasi dan otentikasi elektronik (VNeID).
Surat Edaran 18 Ia juga mensyaratkan bahwa transaksi kartu daring hanya dapat dilakukan apabila pemegang kartu telah melakukan otentikasi biometrik dengan bank, perusahaan keuangan... Transaksi kartu langsung di titik ritel (POS) dan ATM tetap berlangsung normal, tanpa memerlukan biometrik.
Sumber
Komentar (0)