Ketika suatu makanan dianggap berbahaya, orang sering menghindarinya tanpa mengetahui manfaat sebenarnya.
Namun, banyak ahli gizi telah menunjukkan bahwa ada banyak makanan yang disalahpahami sebagai buruk tetapi sebenarnya sangat bergizi dan bermanfaat bagi kesehatan, menurut situs web kesehatan Health .
Telur
Telur telah lama dianggap tidak sehat karena kandungan lemak dan kolesterolnya yang tinggi. Banyak orang percaya bahwa mengonsumsi terlalu banyak telur dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Namun, Ibu Alexandra Lewis, ahli gizi di AS, mengatakan bahwa meskipun telur mengandung kolesterol, kolesterol dalam makanan tidak berhubungan langsung dengan kadar kolesterol darah.
Telur juga merupakan sumber protein yang kaya, menyediakan banyak vitamin dan mineral penting bagi tubuh.
Makanan beku
Ketika berbicara tentang makanan beku, banyak orang langsung berpikir tentang pizza beku, es krim, atau makanan siap saji yang tidak sehat.
Namun, buah dan sayuran beku biasanya dibekukan pada tingkat kematangan optimalnya, yaitu saat kandungan nutrisinya paling tinggi. Akibatnya, makanan beku mempertahankan lebih banyak vitamin dan mineral dibandingkan beberapa makanan segar yang telah disimpan dalam waktu lama. Menggunakan sayuran beku menghemat waktu memasak sekaligus tetap menjaga nutrisinya.
Kopi
Mengonsumsi kopi terlalu banyak dapat menyebabkan efek samping seperti detak jantung cepat, berkeringat, atau gangguan pencernaan. Namun, jika dikonsumsi dalam jumlah sedang, kopi memiliki banyak manfaat kesehatan.
Menurut Juliana Dewsnap, ahli gizi yang bekerja di AS, kopi mengandung vitamin B dan dapat membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2.
Kopi juga meningkatkan kewaspadaan dan konsentrasi, membantu meningkatkan kinerja kerja.
Minumlah secukupnya, kopi membawa banyak manfaat kesehatan.
Makanan bertepung
Banyak orang percaya bahwa makan terlalu banyak makanan bertepung seperti roti, nasi atau kentang akan menyebabkan penambahan berat badan dan masalah kesehatan.
Namun, tubuh manusia, terutama otak, ginjal, dan otot, membutuhkan karbohidrat agar berfungsi dengan baik.
Selain itu, makanan yang mengandung karbohidrat juga merupakan sumber serat yang penting, yang membantu mengatur pencernaan dan menciptakan rasa kenyang dalam waktu lama.
Perekat
Gluten adalah protein yang ditemukan dalam gandum, jelai, dan gandum hitam. Namun, gluten hanya berbahaya bagi penderita penyakit celiac, alergi gandum, atau intoleransi gluten.
Bagi orang yang tidak memiliki masalah gluten, mengonsumsi produk yang mengandung gluten dari biji-bijian utuh seperti roti gandum dan pasta gandum akan memberikan lebih banyak manfaat kesehatan.
Susu dan produk olahan susu
Beberapa orang berpikir bahwa susu dapat menyebabkan masalah pencernaan atau tidak sehat. Padahal, susu merupakan sumber penting vitamin D, magnesium, kalium, dan protein.
Secara khusus, produk susu fermentasi seperti keju dan yoghurt dapat bermanfaat bagi sistem pencernaan dan tetap dapat dikonsumsi bahkan oleh orang yang tidak toleran laktosa.
[iklan_2]
Sumber: https://thanhnien.vn/nhung-thuc-pham-co-loi-cho-suc-khoe-nhung-hay-bi-hieu-nham-185250306141808047.htm






Komentar (0)