Dokter di Rumah Sakit Hoan My Da Lat melakukan operasi untuk mengobati retraksi penis bawaan pada seorang anak - Foto: LA
Pada tanggal 24 Juni, seorang perwakilan Rumah Sakit Hoan My Da Lat mengatakan bahwa mereka baru saja berhasil melakukan operasi pada dua anak dengan kelainan retraksi penis bawaan (penis terkubur), T. (berusia 8 tahun) dan Q. (berusia 13 tahun), keduanya tinggal di Kota Dalat.
Menurut orang tua mereka, kedua anak didiagnosis dengan cacat ini sejak lahir, tetapi perawatannya sulit. Keluarga tersebut membawa anak-anak mereka ke berbagai tempat untuk diperiksa, tetapi tidak menemukan solusi yang tepat.
Saat menunggu pengobatan, kedua anak di atas berkali-kali mengalami infeksi saluran kemih.
Di Rumah Sakit Hoan My Dalat, para dokter berkonsultasi dengan spesialis pria dan memutuskan untuk melakukan operasi guna menghindari dampak kesehatan dan psikologis yang serius bagi anak-anak di kemudian hari. Setiap operasi memakan waktu sekitar 60 menit dan dianggap berhasil.
Dokter Cao Xuan Thanh dari departemen bedah Rumah Sakit Hoan My Da Lat mengatakan bahwa kedua anak tersebut memiliki kondisi di mana batang penis ditutupi oleh lapisan kulit dan lemak di daerah kemaluan, sehingga alat kelamin tidak terlihat dari luar.
Dikatakannya, cacat ini tidak mengancam nyawa pasien, namun bila penanganannya terlambat akan menimbulkan masalah serius seperti perkembangan struktur penis yang tidak normal, kesulitan menjaga kebersihan diri, infeksi saluran kemih, dan sangat berdampak pada psikologi anak.
Dokter Thanh menganjurkan agar orang tua perlu memperhatikan, memantau, dan mendeteksi dini kelainan pada alat kelamin anak serta secara proaktif membawa anak ke fasilitas medis agar segera mendapatkan penanganan.
Sumber: https://tuoitre.vn/phau-thuat-cho-2-be-trai-o-da-lat-bi-vui-duong-vat-bam-sinh-20250624104531529.htm
Komentar (0)