Menarik uang dari ATM sudah menjadi hal yang umum bagi banyak orang. Namun, jumlah maksimum penarikan berbeda-beda, tergantung pada setiap ATM dan bank. Jadi, mengapa jumlah maksimum penarikan dari ATM terkadang 5 juta dan terkadang hanya 3 juta?
Berdasarkan ketentuan dalam Surat Edaran Bank Negara Nomor 1097/NHNN-PHKQ tahun 2005, lembaga perkreditan wajib memasang piranti lunak penarikan uang tunai otomatis guna memastikan setiap ATM menyediakan uang tunai dalam jumlah yang cukup dalam 4 pecahan, minimal pecahan kecil Rp20.000 atau Rp10.000, dengan tujuan untuk menjamin adanya struktur peredaran uang yang wajar.
Jumlah penarikan maksimum bervariasi tergantung pada ATM dan bank. (Foto ilustrasi)
Bank akan mendasarkan pada data di titik transaksi untuk mengevaluasi frekuensi penarikan, distribusi nilai penarikan, perilaku nasabah, dan mengusulkan struktur penarikan yang optimal di setiap area.
Karena slot uang tunai ATM terbatas dan tetap, tidak lebih dari 35-40 lembar uang kertas dapat masuk sekaligus. Oleh karena itu, menurut peraturan, jumlah maksimum uang yang dapat ditarik sekaligus tidak lebih dari 35 lembar uang kertas. Oleh karena itu, jumlah uang yang dapat dikeluarkan ATM sekaligus terbatas, dan tergantung pada denominasinya, jumlah maksimum uang yang dapat ditarik pun berbeda-beda.
Misalnya, sebuah ATM memiliki 4 kotak uang: 500.000 VND, 200.000 VND, 100.000 VND, dan 50.000 VND. Jika nasabah menarik 5 juta VND, ia akan menerima 10 lembar uang kertas senilai 500.000 VND.
Jika kotak denominasi 500.000 VND dan 200.000 VND habis, nasabah hanya dapat menarik maksimal 3,5 juta VND dalam satu kali penarikan dengan denominasi 100.000 VND. Jika 100.000 VND habis, jumlah maksimum untuk satu kali penarikan hanya 1.750.000 VND dengan denominasi 50.000 VND.
Selain itu, batas penarikan maksimum juga diatur oleh Bank Negara.
Oleh karena itu, penyedia layanan pembayaran tidak diperbolehkan menetapkan batas penarikan tunggal di ATM kurang dari VND5 juta untuk transaksi domestik dan VND3 juta untuk transaksi antarbank. Berdasarkan Surat Edaran 36 yang lama, batas penarikan tunggal tidak boleh kurang dari VND2 juta. Hal ini menyebabkan banyak nasabah mengeluh karena harus menghabiskan terlalu banyak waktu dan biaya transaksi ketika harus menarik uang dalam jumlah besar.
Batas minimum penarikan di ATM bank biasanya 50.000 VND/waktu. Dengan batas maksimum, jika menarik uang di ATM bank tempat kartu diterbitkan, jumlahnya bisa mencapai 5 juta VND/waktu atau 10 juta VND/waktu. Sebaliknya, jika menarik uang di ATM bank lain tempat kartu diterbitkan, pengguna hanya dapat menarik 3 juta VND/waktu.
Lagerstroemia (sintesis)
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)