Delegasi mengunjungi stan yang memamerkan produk Vietnam di Tokyo, Jepang
Kegiatan ini merupakan wujud konkret dari komitmen kerja sama dalam dua Nota Kesepahaman (MoU) yang ditandatangani antara Kementerian Perindustrian dan Perdagangan dengan AEON Group serta antara Komite Rakyat Hanoi dengan AEON Group.
Acara ini merupakan acara berskala besar dalam kerangka Proyek Kementerian Perindustrian dan Perdagangan "Mendorong Perusahaan Vietnam untuk Berpartisipasi Langsung dalam Sistem Distribusi Luar Negeri pada Tahun 2030". Acara ini juga bertujuan untuk memperluas pasar dan meningkatkan kehadiran produk Vietnam di kawasan Asia.
Selama bertahun-tahun, ratusan produk Vietnam telah memenuhi standar pasar Jepang melalui AEON yang diimpor dan didistribusikan secara luas melalui sistem supermarket Grup di Jepang dan di seluruh Asia. Hal ini menegaskan prestise, kualitas, dan potensi pertumbuhan berkelanjutan produk-produk Vietnam di pasar internasional.
Acara tahun ini menandai tonggak sejarah yang istimewa karena untuk pertama kalinya Pekan Barang diselenggarakan secara serentak di empat negara di kawasan ini: Jepang, Hong Kong (Tiongkok), Kamboja, dan Malaysia. Upacara pembukaan di Tokyo dihadiri oleh Wakil Menteri Perindustrian dan Perdagangan Phan Thi Thang, Duta Besar Vietnam untuk Jepang Pham Quang Hieu, dan Wakil Direktur Departemen Perindustrian dan Perdagangan Hanoi Nguyen The Hiep...
Menurut Wakil Menteri Phan Thi Thang, perusahaan-perusahaan Vietnam terus bertransformasi menuju pembangunan hijau dan berkelanjutan – mulai dari produksi sirkular, penggunaan material ramah lingkungan, penghematan energi, hingga penerapan tanggung jawab sosial dalam rantai pasokan. Nilai-nilai ini sepenuhnya sejalan dengan tren konsumen baru, terutama di pasar Jepang, yang mengutamakan kualitas, transparansi, dan komitmen lingkungan.
Di jembatan utama Jepang, acara Pekan Barang Vietnam berlangsung dengan ratusan kode produk dari berbagai kelompok industri seperti: produk pertanian, makanan olahan, makanan laut, tekstil, peralatan rumah tangga, produk perawatan kesehatan, dan kerajinan tangan. Sorotan tahun ini adalah munculnya hidangan tradisional Vietnam seperti pho, bihun, roti, dan berbagai jajanan kaki lima menarik yang disajikan langsung di dapur terbuka supermarket.
Produk Vietnam yang dipamerkan di Jepang
Pada saat yang sama, di Malaysia, Hong Kong (Cina) dan Kamboja, area pameran yang didedikasikan untuk barang-barang Vietnam diselenggarakan, yang memberi penghargaan kepada produk-produk unggulan seperti: pisang, mangga, lengkeng, leci, buah naga, bihun, bihun kering, buah-buahan kering, makanan laut beku, peralatan rumah tangga, tekstil, alas kaki dan kerajinan tangan.
Jepang saat ini merupakan salah satu mitra ekonomi utama Vietnam dan telah menandatangani FTA bilateral dan multilateral terbanyak dengan Vietnam. Perjanjian-perjanjian seperti Perjanjian Kemitraan Ekonomi Vietnam-Jepang; Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif ASEAN-Jepang; Perjanjian Komprehensif dan Progresif untuk Kemitraan Trans- Pasifik (CPTPP); Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP) merupakan keuntungan yang memberikan manfaat bagi masyarakat Jepang dalam memilih dan mengonsumsi produk-produk berkualitas tinggi buatan Vietnam.
Anh Tho
Sumber: https://baochinhphu.vn/tang-cuong-su-hien-dien-cua-hang-viet-tai-chau-a-10225062209244703.htm
Komentar (0)