Ekspor Tiongkok ke Rusia terus tumbuh pada tingkat dua digit. (Sumber: Bloomberg) |
Secara khusus, total omzet ekspor barang-barang China ke Rusia pada bulan Oktober meningkat 17% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, menjadi 8,69 miliar USD.
Meskipun laju pertumbuhan melambat dari kenaikan 21% pada bulan September, hasilnya masih optimis dibandingkan dengan penurunan 6,4% dalam total ekspor China pada bulan Oktober.
Sementara itu, impor barang dari Rusia ke negara Asia Timur Laut juga meningkat sebesar 9% bulan lalu menjadi 11,11 miliar USD.
Tiongkok telah muncul sebagai “urat nadi” ekonomi penting bagi Rusia, yang sedang dikenai sanksi Barat karena kampanye militernya di Ukraina terus berlanjut.
Data dari bea cukai Tiongkok menunjukkan bahwa volume perdagangan bilateral Tiongkok-Rusia mencapai 196,48 miliar USD dalam 10 bulan pertama tahun 2023, naik 27,7% tahun-ke-tahun.
Pada akhir Oktober, bisnis dari kedua negara menandatangani serangkaian perjanjian kerja sama di berbagai bidang mulai dari manufaktur, logistik, hingga e-commerce dan pertanian di provinsi Liaoning, timur laut Tiongkok.
Raksasa energi Rusia Gazprom mengatakan pihaknya sedang mengerjakan desain infrastruktur untuk jaringan pipa gas dari wilayah Timur Jauh Rusia di Sakhalin ke China.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)