Baru-baru ini, seorang pelanggan dengan akun Facebook bernama …Tran membagikan postingan di halaman pribadinya, yang mencerminkan kerugian lebih dari 43 juta VND dan menyebutkan MoMo dengan informasi yang tidak jelas.
Setelah menerima informasi mengenai insiden tersebut, MoMo meninjau sistem dan menemukan bahwa pelanggan tersebut tidak memiliki transaksi apa pun di MoMo dalam sebulan terakhir. Pada saat yang sama, MoMo juga menghubungi pengguna secara langsung untuk mempelajari lebih lanjut mengenai insiden tersebut dan dengan demikian memastikan bahwa transaksi yang dilaporkan pengguna tersebut tidak terjadi di sistem MoMo. MoMo menegaskan bahwa transaksi tersebut tidak terkait dengan insiden yang dilaporkan oleh pelanggan dengan akun Facebook …Tran tersebut.
Melalui pernyataan ini, MoMo menyatakan bahwa pihaknya tidak menyimpan informasi pengguna ketika nasabah menghubungkan rekening bank mereka dengan MoMo, dan selalu mengutamakan keamanan pengguna dalam setiap operasinya. MoMo menegaskan komitmen perusahaan untuk menyediakan dan mengoperasikan layanan pembayaran perantara sesuai dengan arahan dan arahan Pemerintah dan Bank Sentral Vietnam .
MoMo menyarankan agar pengguna selalu waspada dalam melindungi akun dan aset mereka dalam transaksi digital. Agar terhindar dari penipuan, pengguna sebaiknya membatasi pemberian informasi pribadi jika tidak terlalu diperlukan, membatasi pemasangan aplikasi yang mencurigakan, atau mengeklik tautan yang tidak jelas sumbernya.
KIM THANH
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)