Majelis Nasional baru saja mengesahkan Undang-Undang tentang Perubahan dan Penambahan Sejumlah Pasal Undang-Undang Pertanahan Tahun 2024, Undang-Undang Usaha Properti Tahun 2023, Undang-Undang Perumahan Tahun 2023, dan Undang-Undang Lembaga Perkreditan Tahun 2024.
03 Undang-Undang Properti Berlaku Mulai 1 Agustus 2024
Undang-Undang tentang Perubahan dan Penambahan Sejumlah Pasal Undang-Undang Pertanahan Tahun 2024, Undang-Undang Perumahan Tahun 2023, Undang-Undang Usaha Properti Tahun 2023, dan Undang-Undang Lembaga Perkreditan Tahun 2024 telah disahkan oleh Majelis Nasional ke-15 Republik Sosialis Vietnam pada sidang ke-7 pada tanggal 29 Juni 2024.
Dengan demikian, dampak dari 3 undang-undang di bidang properti, yaitu Undang-Undang Pertanahan Tahun 2024, Undang-Undang Perumahan Tahun 2023, dan Undang-Undang Usaha Properti Tahun 2023, akan diubah sebagai berikut:
- Perubahan Berlakunya Undang-Undang Pertanahan Tahun 2024
Pasal 1. Perubahan dan penambahan sejumlah pasal dalam Undang-Undang Pertanahan No. 31/2024/QH15 2. Mengubah dan menambah Pasal 1, Pasal 252 sebagai berikut: … “1. Undang-Undang ini mulai berlaku pada tanggal 1 Agustus 2024, kecuali untuk hal-hal yang ditentukan dalam Pasal 2 dan 3 Pasal ini.” |
- Perubahan Undang-Undang Perumahan 2023
Pasal 2. Perubahan dan penambahan Klausul 1, Pasal 197 Undang-Undang Perumahan No. 27/2023/QH15 Mengubah dan menambah Pasal 197 ayat 1 sebagai berikut: “1. Undang-Undang ini mulai berlaku pada tanggal 1 Agustus 2024.”. |
- Perubahan Undang-Undang tentang Usaha Properti Tahun 2023
Pasal 3. Perubahan dan penambahan Pasal 1, Pasal 82 Undang-Undang tentang Usaha Properti No. 29/2023/QH15 Mengubah dan menambah Klausul 1, Pasal 82 sebagai berikut: “1. Undang-Undang ini mulai berlaku pada tanggal 1 Agustus 2024.”. |
Dengan demikian, 03 undang-undang tentang real estate akan berlaku mulai 1 Agustus 2024, meliputi Undang-Undang Pertanahan tahun 2024, Undang-Undang Perumahan tahun 2023, dan Undang-Undang Usaha Properti tahun 2023.
Mengubah peraturan peralihan tentang alokasi tanah, sewa tanah, dan perubahan peruntukan tanah ketika Undang-Undang Pertanahan tahun 2024 mulai berlaku.
Mengubah ketentuan peralihan mengenai alokasi tanah, sewa tanah, dan perubahan peruntukan tanah pada saat berlakunya Undang-Undang Agraria Tahun 2024 dalam Pasal 255 Ayat 10 Undang-Undang Agraria Tahun 2024 sebagai berikut:
Proyek penanaman modal yang akan mendapatkan alokasi tanah atau sewa tanah tanpa lelang hak guna usaha sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Pertanahan Tahun 2013 dan peraturan perundang-undangan terkait serta sesuai dengan rencana tata ruang dan rencana tata ruang namun belum mendapatkan alokasi atau sewa tanah, tetap melaksanakan langkah-langkah selanjutnya dalam tata cara alokasi tanah atau sewa tanah untuk mengalokasikan atau menyewakan tanah kepada penanam modal dan pemilik proyek sesuai dengan ketentuan Undang-Undang ini, apabila termasuk dalam salah satu hal berikut:
- Proyek telah memilih investor dan pemilik proyek sesuai dengan ketentuan undang-undang tentang penanaman modal, undang-undang tentang perumahan, dan undang-undang tentang lelang sejak tanggal 1 Juli 2014 sampai dengan sebelum tanggal 1 Agustus 2024;
- Proyek yang penanam modalnya telah menyampaikan dokumen yang sah untuk melaksanakan prosedur pemilihan penanam modal dan pemilik proyek sebelum tanggal 1 Agustus 2024 dan telah memilih penanam modal dan pemilik proyek sebelum tanggal 1 Januari 2025.
Penentuan investor dan pemberi kerja untuk proyek sebagaimana dimaksud pada poin ini dilakukan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang penanaman modal, peraturan perundang-undangan di bidang perumahan, dan peraturan perundang-undangan di bidang lelang yang berlaku pada saat pemasukan berkas.
Selain itu, Pasal 260 Ayat 4 diubah sebagai berikut:
Rencana tata guna lahan, rencana penanganan, rencana penataan kembali, dan rencana penanganan rumah dan tanah yang telah disetujui oleh instansi yang berwenang sesuai dengan ketentuan Resolusi 132/2020/QH14 Majelis Nasional tentang uji coba sejumlah kebijakan untuk menghilangkan kesulitan dan hambatan dalam pengelolaan dan penggunaan tanah pertahanan dan keamanan nasional yang dikombinasikan dengan kegiatan produksi tenaga kerja dan konstruksi ekonomi sebelum 1 Januari 2025, wajib dilaksanakan sesuai dengan rencana yang telah disetujui.
[iklan_2]
Sumber: https://baoquocte.vn/3-luat-ve-bat-dong-san-co-hieu-luc-tu-ngay-182024-278861.html
Komentar (0)