5 tanda serius yang memperingatkan kerusakan ginjal

Selain menyaring limbah dari darah, mengatur tekanan darah, dan menyeimbangkan elektrolit, ginjal juga mengeluarkan hormon dan melakukan banyak fungsi lainnya. Oleh karena itu, setiap kali ginjal melemah, tubuh akan mengalami serangkaian masalah.

Banyak kasus penyakit ginjal baru ditemukan ketika fungsi ginjal telah melemah secara serius dan menyebabkan banyak gejala yang merugikan. Para ahli merekomendasikan agar orang dengan tekanan darah tinggi, diabetes, berusia di atas 60 tahun, dan memiliki riwayat keluarga penyakit ginjal perlu secara teratur memeriksa kesehatan ginjal mereka, menurut situs web kesehatan Verywell Health (AS).

Ketidakseimbangan elektrolit yang disebabkan oleh gangguan fungsi ginjal seringkali menyebabkan kram otot.

Tanda-tanda peringatan serius kerusakan ginjal meliputi:

Sering buang air kecil

Salah satu kelainan umum yang menjadi peringatan masalah ginjal adalah sering buang air kecil. Sering buang air kecil di malam hari bahkan dapat mengganggu tidur dan membuat tubuh mudah kelelahan. Sering buang air kecil dapat menjadi tanda peringatan penyakit seperti nefritis interstisial, kerusakan ginjal akibat anemia sel sabit.

Kulit kering dan gatal

Ginjal yang sehat secara efektif membuang limbah dan cairan berlebih dari tubuh sekaligus menjaga kadar mineral yang sehat dalam darah. Ketika fungsi ginjal menurun, keseimbangan limbah dan mineral dalam darah menjadi terganggu. Hal ini dapat menyebabkan kulit kering dan gatal.

Urine berbusa dan berbau busuk

Urine berbusa dengan bau tidak sedap merupakan tanda bahwa kandungan protein dalam urine sangat tinggi. Hal ini terutama benar jika kita harus menyiram toilet beberapa kali untuk menghilangkan busa tersebut. Busa ini terlihat seperti busa yang muncul saat mengocok telur ayam. Alasannya adalah karena protein dalam urine tersebut adalah albumin, protein yang juga banyak terdapat dalam telur.

Pergelangan kaki bengkak

Gangguan fungsi ginjal memengaruhi kemampuan tubuh untuk membuang cairan. Hal ini dapat menyebabkan penumpukan cairan dan pembengkakan pada kaki, terutama pergelangan kaki. Selain masalah ginjal, pembengkakan kaki juga bisa menjadi tanda penyakit jantung, hati, atau pembuluh darah vena.

Kram otot

Penderita penyakit ginjal stadium lanjut sering mengalami kram otot. Kram ini menyakitkan dan bisa berlangsung lama. Hal ini karena ginjal yang melemah menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit dalam darah, menurut Verywell Health .

Sumber: https://thanhnien.vn/5-dau-hieu-nghiem-trong-canh-bao-than-dang-ton-thuong-185241110214549597.htm