
Sebuah pesawat Boeing 737 MAX di pabrik pembuatannya (Foto: Reuters).
Kepala bagian komersial Boeing, Stan Deal, mengatakan pada tanggal 4 Februari: "Pada tanggal 1 Februari, kami menerima pemberitahuan dari pemasok mengenai kondisi yang tidak memenuhi standar pada beberapa rangka pesawat 737."
Boeing harus memperbaiki lubang paku keling yang rusak pada sekitar lima pesawat 737 MAX. Oleh karena itu, jadwal pengiriman mungkin akan tertunda.
"Ini adalah satu-satunya tindakan yang dapat diambil berdasarkan komitmen kami untuk selalu menghadirkan pesawat yang sempurna," tegas Deal.
Pada tanggal 6 Januari, Administrasi Penerbangan Federal AS (FAA) memerintahkan penghentian sementara operasional sekitar 200 pesawat Boeing 737 MAX 9 sementara maskapai penerbangan melakukan inspeksi keselamatan terhadap armada mereka. Perintah ini dikeluarkan setelah sebuah pesawat Alaska Airlines jenis ini mengalami insiden di mana jendela dan sebagian badan pesawat terlepas pada ketinggian hampir 5.000 meter.
Boeing menghabiskan bertahun-tahun mencoba memperbaiki serangkaian masalah kualitas sambil meningkatkan produksi pesawat, termasuk 737 MAX.
Sumber






Komentar (0)