Emosi tak berujung dari empat musim diekspresikan pada setiap garis sulaman dan potongan kain; dan garis-garis halus pada setiap kreasi Ao Dai diibaratkan sebuah lukisan.
Setiap musim semi, mengenakan Ao Dai menjadi ciri khas budaya perempuan Vietnam, mulai dari Ao Dai tradisional hingga Ao Dai modern dengan beragam material. Tergantung pada preferensi, estetika, dan bentuk tubuh, perempuan dapat memilih Ao Dai yang sesuai.
Koleksi Tet Ao Dai 2025 memiliki palet warna yang kaya dan menarik perhatian.
Ao Dai yang disulam selalu dicintai dari waktu ke waktu.
Dalam koleksi ini, rumah mode ini mengutamakan motif sulaman tangan menggunakan teknik crochet—teknik yang hanya bisa dilakukan oleh penyulam berpengalaman. Koleksi ini tak luput dari motif sulaman tangan yang berkibar, menciptakan aksen pada tubuh, membuat busana tampak memukau bak lukisan. Chanh Niem, pemilik merek Lam House, mengatakan: "Desainnya sangat praktis sehingga dapat dikenakan untuk merayakan Tet, menghadiri pesta, atau berjalan-jalan. Bahan utamanya adalah linen, dengan desain ao dai inovatif berlatar belakang ao dai tradisional. Keistimewaannya adalah koleksi ini menggunakan kain linen pra-produksi berkualitas tinggi yang diwarnai dengan warna-warna alami untuk menciptakan palet warna yang kaya dan unik."
Dengan variasi dan inovasi pada bahan linen, desain ao dai dalam koleksi ini menjadi sorotan pada musim Tet ao dai tahun ini.
Skema warna yang unik menghadirkan keindahan modern
Desainnya liberal, menekankan kepraktisan produk dalam kehidupan, mengutamakan kenyamanan dan kemudahan bagi pemakainya namun tetap menonjol dan menangkap sosok dalam setiap bingkai.
Selain desain ao dai, gaun linen monokrom juga memberi kesan elegan yang canggih kepada pemakainya.
Palet warna dalam koleksi ini sangat kaya seperti: merah jingga, biru kobalt, merah muda, merah muda ungu, coklat muda... diwarnai dengan tangan secara mengesankan pada latar belakang linen berkualitas tinggi.
[iklan_2]
Sumber: https://thanhnien.vn/thoi-trang-tre/cam-xuc-duoc-bung-toa-tren-nhung-mau-vay-va-ao-dai-theu-tay-18525012613555935.htm
Komentar (0)