Berbicara mengenai perampingan aparatur organisasi, Menteri Pham Thi Thanh Tra mengatakan bahwa jika diperlukan, kami akan bekerja lembur; dengan senang hati mematuhi tugas dan keputusan organisasi, serta siap bertempur dan menang.
Perampingan aparatur berjalan seiring dengan perampingan penggajian.
Merujuk pada kebijakan perampingan perangkat organisasi pada rapat kerja Desember 2024, Menteri Dalam Negeri Pham Thi Thanh Tra menegaskan kembali pandangan Sekretaris Jenderal To Lam, yang menegaskan bahwa perampingan perangkat organisasi sistem politik merupakan isu yang sangat mendesak dan harus segera dilakukan.
"Semakin cepat dilakukan, semakin bermanfaat bagi rakyat dan negara. Ini adalah revolusi dalam merampingkan aparatur sistem politik ," ujar Menteri Pham Thi Thanh Tra.
Menteri Dalam Negeri Pham Thi Thanh Tra berbicara pada pertemuan bulan Desember.
Menteri Dalam Negeri berpendapat, perampingan aparatur bukan sekadar masalah skala atau kuantitas, tetapi lebih mendalam lagi, perlu menciptakan perubahan kualitatif dalam operasional sistem politik.
Perampingan aparatur organisasi berjalan seiring dengan perampingan penggajian dan restrukturisasi staf dengan kualitas dan kemampuan yang memadai.
Menurut Menteri Pham Thi Thanh Tra, perampingan bukan berarti pemangkasan mekanis, melainkan penghapusan posisi yang tidak perlu dan pengurangan pekerjaan yang tidak efektif. Dari sana, sumber daya difokuskan pada bidang-bidang utama dan pada orang-orang yang benar-benar layak dan tepat.
Menteri perempuan tersebut mengatakan bahwa tenggat waktu telah ditetapkan secara spesifik oleh Pemerintah Pusat. Khususnya, Kementerian Dalam Negeri berperan sebagai penasihat bagi Komite Pengarah Pusat dan Komite Pengarah Pemerintah terkait organisasi dan aparatur Pemerintah.
Penataan blok administrasi negara akan menjadi dasar bagi Kementerian Dalam Negeri untuk terus memberi nasihat dan bimbingan terhadap penataan aparatur administrasi pemerintah daerah.
"Ini adalah tugas yang paling sulit dan rumit, tetapi juga merupakan tanggung jawab yang sangat penting yang dipercayakan kepada Kementerian Dalam Negeri oleh Politbiro, Komite Sentral Partai, Pemerintah, dan Perdana Menteri," ujar Ibu Tra.
Ia meminta agar para pimpinan satuan kerja di lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan langsung di bawahnya mulai saat ini proaktif melakukan dakwah dengan baik, menyatukan ideologi dan kesadaran di seluruh unit kerja, serta bertekad untuk bergandengan tangan dan bersatu padu menyelesaikan tugas yang diberikan dengan baik.
"Diperlukan kerja lembur, lembur, baik Sabtu maupun Minggu"
"Penundaan adalah kesalahan rakyat", tegas Mendagri. Dalam kesempatan tersebut, Mendagri menegaskan bahwa dalam proses tersebut, sudah pasti setiap individu kader, kader partai, pegawai negeri sipil, pegawai negeri sipil, dan pekerja di lingkungan Kementerian Dalam Negeri harus berkorban dan menanggung kerugian untuk berkontribusi bagi kepentingan besar Kementerian dan sektor dalam negeri.
"Jika diperlukan, saya akan bekerja lembur, pada hari Sabtu dan Minggu, untuk menyelesaikan tugas yang diberikan dengan kualitas terbaik. Saya akan dengan senang hati mematuhi tugas dan keputusan organisasi, dan siap berperang dan menang, demi tujuan membangun negara agar menjadi kaya dan kuat di era baru," ujar Menteri perempuan tersebut.
Terkait tugas bulan Desember, Menteri Dalam Negeri meminta agar satuan-satuan kerja memberikan perhatian yang besar dan segera menyelesaikan seluruh tugas yang diberikan oleh instansi yang berwenang pada tahun 2024.
Di samping itu, menurut Ibu Tra, perlu adanya kuantifikasi pekerjaan yang harus diselesaikan agar dapat menetapkan pekerjaan secara ilmiah, menetapkan secara jelas orang, tugas, produk, dan tanggung jawab dari pimpinan unit kepada masing-masing pegawai negeri sipil, pegawai negeri publik, dan pekerja.
Kepala unit bertanggung jawab kepada Menteri dan Wakil Menteri Dalam Negeri atas kemajuan, kualitas, dan hasil pelaksanaan tugas yang diberikan oleh otoritas yang berwenang.
[iklan_2]
Sumber: https://www.baogiaothong.vn/bo-truong-noi-vu-can-bo-can-vui-ve-chap-hanh-su-phan-cong-quyet-dinh-cua-to-chuc-192241202211626954.htm
Komentar (0)