Pada tanggal 20 Juli, Direktorat Sinyal Australia (ASD), badan intelijen cyber negara itu, memperingatkan bahwa situs web berbahaya dan kode tidak resmi menyebarkan iklan daring yang mendukung pemulihan dari gangguan cloud Microsoft yang terjadi pada tanggal 19 Juli.
"Sejumlah situs web berbahaya dan kode tidak resmi didistribusikan dengan tujuan membantu organisasi pulih dari kegagalan teknis CrowdStrike," demikian pernyataan ASD di situs webnya. Agensi tersebut menyarankan agar konsumen hanya mendapatkan informasi teknis dan pembaruan dari sumber resmi CrowdStrike.
Menteri Keamanan Siber Clare O'Neil mendesak warga Australia untuk waspada terhadap penipuan dan serangan phishing, tidak mengunjungi situs web palsu, dan tidak memberikan informasi pribadi dan rekening bank.
Di Australia, gangguan layanan cloud Microsoft pada 19 Juli memengaruhi Commonwealth Bank of Australia, bank terbesar di negara itu, yang menyebabkan banyak nasabah tidak dapat mentransfer uang. Maskapai penerbangan nasional Qantas dan Bandara Sydney menyatakan banyak penerbangan ditunda.
SELATAN
[iklan_2]
Sumber: https://www.sggp.org.vn/canh-bao-ma-doc-phat-tan-sau-su-co-sap-dich-vu-dam-may-cua-microsoft-post750208.html
Komentar (0)