
Kementerian Konstruksi baru saja mengeluarkan Keputusan No. 1813/QD-BXD, yang mengumumkan prosedur administratif yang diubah dan ditambah di bidang infrastruktur teknis, dengan fokus pada proses perizinan untuk menebang dan memindahkan pohon perkotaan.
Keputusan tersebut, yang ditandatangani oleh Wakil Menteri Nguyen Tuong Van pada tanggal 20 Oktober 2025, bertujuan untuk memperbarui peraturan berdasarkan Keputusan 258/2025/ND-CP Pemerintah tentang pengelolaan taman, pepohonan, dan permukaan air, yang berkontribusi pada peningkatan efisiensi pengelolaan dan pengembangan kawasan perkotaan yang hijau dan berkelanjutan.
Berdasarkan Keputusan tersebut, perizinan penebangan dan relokasi pohon diserahkan kepada pemerintah daerah, berdasarkan desentralisasi Komite Rakyat Provinsi. Hal ini dianggap sebagai langkah penting dalam mewujudkan kebijakan desentralisasi, membantu pengelolaan pohon perkotaan menjadi lebih realistis, lebih transparan, dan efektif, sekaligus menjamin keselamatan publik dan mendukung proyek infrastruktur perkotaan.
Keputusan No. 1813/QD-BXD secara jelas mengatur tata cara pelaksanaannya: organisasi dan individu yang membutuhkan harus menyiapkan berkas permohonan izin dan mengirimkannya kepada instansi yang berwenang.
Berkas berisi: Permohonan izin; foto status pohon saat ini; dokumen relevan lainnya.
Masyarakat dan pelaku usaha dapat menyampaikan permohonan secara langsung di kantor pelayanan masyarakat, melalui pos, atau secara daring melalui portal layanan publik.
Waktu pemrosesan dipersingkat, tidak melebihi 10 hari kerja untuk catatan normal dan 20 hari kerja jika terkait dengan pohon dalam daftar pohon yang perlu dilestarikan.
Apabila permohonan tidak memenuhi syarat, maka instansi yang berwenang akan memberitahukan secara tertulis dengan menyebutkan alasan penolakannya.
Keputusan No. 1813/QD-BXD menegaskan bahwa pohon hanya boleh ditebang atau dipindahkan apabila memenuhi ketentuan dalam Klausul 1 dan 3, Pasal 27 Keputusan 258/2025/ND-CP, misalnya: Pohon yang berisiko menimbulkan gangguan lalu lintas atau mengganggu prasarana teknis; dalam lingkup proyek publik yang disetujui.
Jika memenuhi syarat, hasilnya adalah Izin untuk menebang dan memindahkan pohon tanpa memungut biaya atau pungutan apa pun.
Memerlukan dokumen yang lengkap dan sah membantu mencegah penyalahgunaan, menjaga ekosistem perkotaan dan ruang hijau selama pembangunan infrastruktur.
Wakil Menteri Nguyen Tuong Van mengatakan bahwa Keputusan 1813/QD-BXD juga menggantikan pengumuman sebelumnya tentang prosedur administratif di bidang infrastruktur teknis.
Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditandatangani dan dilimpahkan kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat,
Para ahli menilai bahwa amandemen prosedur administratif ini merupakan penyesuaian yang tepat waktu dalam konteks urbanisasi yang cepat di Vietnam.
Pohon tidak hanya berperan dalam penataan lanskap tetapi juga mengurangi polusi, mengatur iklim dan meningkatkan kualitas hidup manusia.
Peraturan yang jelas dan transparan membantu pemerintah daerah secara proaktif mengendalikan kegiatan yang terkait dengan pohon, sekaligus mendorong penanaman pohon pengganti untuk mempertahankan tingkat cakupan hijau yang direncanakan.
Sumber: https://baolaocai.vn/cap-nhat-quy-trinh-cap-phep-chat-ha-cay-xanh-do-thi-post885080.html
Komentar (0)