(Dan Tri) - Saat mengunjungi universitas mana pun bersama anak Anda, ajak mereka ke kafetaria di kampus untuk melihat apakah sekolah tersebut cocok untuk mereka.
Sebuah artikel karya seorang orang tua Amerika bernama Cristine Struble diterbitkan di rubrik Pendidikan di Business Insider (AS). Cristine berbagi pengalaman menariknya dalam membantu orang tua dan anak-anak mereka memilih universitas.
Cristine mengatakan ia berpengalaman membantu kedua putranya memilih perguruan tinggi. Setiap kali mengunjungi perguruan tinggi mana pun, ia dan putranya selalu mampir ke kafetaria di kampus agar mereka bisa merasakan apakah perguruan tinggi tersebut cocok untuk mereka.
Komunitas mahasiswa merupakan faktor yang sangat penting dalam menciptakan tahun-tahun universitas yang bermakna (Ilustrasi: iStock).
Cristine merasa bahwa mengunjungi kafetaria adalah pengalaman yang sangat penting. Membiarkan anaknya duduk di meja, mengamati kelompok siswa, merasakan suasana di dalam kafetaria, dan dapat berbincang langsung dengan beberapa siswa merupakan cara untuk membantunya membuat pilihan yang tepat tentang sekolah yang ingin ia masuki.
Kunjungan ke sekolah dapat dilakukan kapan pun orang tua dan siswa merasa membutuhkannya. Misalnya, ketika seorang anak muda kesulitan dengan pilihan yang tersedia, mengunjungi sekolah dan duduk di kafetaria adalah cara cepat untuk menentukan sekolah mana yang tepat untuk mereka.
Menurut Cristine, orang tua dan siswa sebaiknya memesan makanan bersama, duduk di meja makan, merasakan suasana kehidupan siswa, dan meluangkan waktu mengamati kelompok siswa. Setiap kelompok siswa akan memberikan sedikit perspektif. Merasakan gaya berbagai kelompok siswa yang muncul di kantin akan sedikit banyak membantu anak-anak dalam memilih sekolah, serta orientasi karier masa depan.
Jika anak Anda tidak melihat dirinya dalam kelompok siswa mana pun, tidak tertarik untuk mengenal siapa pun, tidak dapat memulai percakapan dengan siapa pun... maka sekolah itu mungkin bukan pilihan yang tepat untuk anak Anda.
Melibatkan anak Anda dalam komunitas mahasiswa di sekolah dapat membantu mempermudah transisi dari SMA ke perguruan tinggi. Komunitas mahasiswa merupakan faktor penting dalam menjadikan masa kuliah anak Anda bermakna dan memuaskan.
Cristine mengatakan putra sulungnya bermimpi untuk kuliah, tetapi pengalaman di kafetaria membuatnya memutuskan untuk melepaskan pilihan prioritas ini karena ia merasa itu tidak lagi cocok.
Setiap kelompok siswa akan memberikan gambaran singkat tentang kehidupan siswa di sekolah (Ilustrasi: iStock).
Ketika remaja itu mengunjungi sekolah lain, ia bisa berjalan ke meja lain untuk bertemu dan mengobrol dengan para siswa. Begitu Cristine melihat putranya dapat berkomunikasi dengan nyaman dengan para siswa, ia tahu bahwa sekolah inilah yang akan dipilih putranya.
Saat mengobrol dengan para senior, putra Cristine terutama bertanya tentang kurikulum, klub sekolah, kehidupan asrama...
Cristine tidak pernah membantunya bertemu para mahasiswa, ia harus berinisiatif untuk mendekati mereka. Itu merupakan pengalaman yang bermanfaat baginya. Setelah beberapa kali mengunjungi universitas, remaja itu perlahan menjadi lebih percaya diri dan proaktif.
Meskipun kafetaria bukan satu-satunya tempat yang dikunjungi Cristine dan anaknya, baginya, kafetaria merupakan tempat persinggahan yang penting. Melihat sekelompok anak muda yang ceria duduk bersama, makan, dan mengobrol membantu anaknya membuat keputusan yang lebih tepat dalam memilih sekolah.
[iklan_2]
Sumber: https://dantri.com.vn/giao-duc/cha-me-muon-chon-truong-dai-hoc-cho-con-hay-ghe-tham-nha-an-20241103233834333.htm
Komentar (0)