Momentum bullish namun risiko teknis tetap menghantui
Menurut Asean Securities Company (AseanSC), Indeks VN bergerak di zona jenuh beli (overbought), sebagaimana ditunjukkan oleh indikator RSI yang terus bertahan di level tinggi. Di saat yang sama, level resistensi yang kuat di 1.390-1.400 poin menciptakan resistensi yang signifikan terhadap tren naik saat ini, yang kemungkinan memicu sentimen ambil untung jangka pendek.
Namun, sisi positifnya adalah arus kas masih bersirkulasi secara fleksibel antar kelompok industri, sehingga mendukung tingkat harga umum agar tidak turun tajam. AseanSC merekomendasikan agar investor tetap memegang saham-saham dengan fundamental yang baik, prospek hasil bisnis Q2 yang positif, dan lebih sedikit terpengaruh oleh risiko tarif. Membatasi psikologi FOMO dianggap perlu untuk menghindari dampak negatif pada kinerja portofolio.
Apa saja tanda-tanda peningkatan selama 3 minggu berturut-turut?
Perusahaan Sekuritas AIS berkomentar bahwa pasar baru saja mengakhiri minggu ketiga berturut-turut dengan kenaikan, dengan Indeks VN meningkat lebih dari 15 poin (+1,13%), disertai dengan likuiditas yang membaik. Namun, pilar-pilar seperti MSN, VIC, dan VHM mulai menunjukkan tanda-tanda perlambatan, menyerahkan peran utama kepada nama-nama seperti BVH (+5,17%), SSI (+5,07%), danFPT (+4,43%).
Khususnya, investor asing mencatatkan dua sesi beli bersih yang kuat di akhir pekan, sebuah sinyal positif setelah periode jual bersih yang panjang. Namun, AIS meyakini bahwa fluktuasi dan penyesuaian jangka pendek, jika terjadi, adalah hal yang wajar dan teknis. Selama periode ini, investor perlu membatasi FOMO dan menghindari mengejar saham-saham yang telah meningkat tajam.
Foto ilustrasi
Berhati-hatilah dengan keputusan pencairan dana dalam skala besar
Sementara itu, Pinetree Securities Company meyakini pasar kemungkinan akan memasuki fase koreksi teknis, dengan zona support yang diperkirakan berada di kisaran 1.355-1.364 poin. Pergerakan ini dianggap perlu agar arus kas dapat "beristirahat" dan direstrukturisasi ke dalam kelompok saham dengan prospek bisnis yang baik, terutama yang menarik modal asing.
Strategi yang disarankan adalah memilih saham berdasarkan faktor fundamental, bukan pencairan besar-besaran dalam konteks tren pasar umum yang tidak memiliki konsensus yang jelas.
Poin meningkat tetapi tidak cukup untuk keluar
Menurut Perusahaan Sekuritas Konstruksi Vietnam (CSI), meskipun sesi pemulihan akhir pekan lalu membantu indeks VN kembali menguat, permintaan belum cukup kuat untuk mengatasi tekanan jual dan mengambil keuntungan. Kisaran kenaikan yang sempit dan likuiditas yang berkurang menunjukkan bahwa sentimen pasar masih berhati-hati dalam menghadapi ketidakpastian informasi seperti negosiasi pajak dan fluktuasi internasional.
CSI meyakini bahwa meskipun tren naik masih dominan, setelah tiga bulan berturut-turut mengalami kenaikan dan ketika indeks mendekati zona resistensi, perlu berhati-hati dalam mengambil posisi beli baru. Di saat yang sama, investor sebaiknya mempertimbangkan untuk mengambil sebagian keuntungan ketika indeks mendekati zona 1.400 poin.
Strategi investasi jangka pendek berdasarkan arus kas spekulatif
Perusahaan Sekuritas Vietcombank (VCBS) meyakini bahwa meskipun saham-saham berkapitalisasi besar masih berperan sebagai pendukung, arus kas spekulatif cenderung mencari saham-saham properti dan sekuritas. Sektor-sektor inilah yang belakangan ini menarik perhatian berkat ekspektasi pemulihan hasil bisnis dan manfaat dari likuiditas yang membaik.
VCBS menyarankan agar investor terus memegang saham yang mempertahankan tren naik dan dapat mempertimbangkan peluang investasi jangka pendek dengan saham yang mendapat keuntungan dari arus kas spekulatif.
Tantangan besar dari puncak lama
Perusahaan Sekuritas SHS mencatat bahwa pasar bergerak dalam kondisi jenuh beli jangka pendek, baik pada Indeks VN maupun VN30. Khususnya, level 1.400 poin Indeks VN dan 1.500 poin VN30 merupakan zona resistensi historis dari tahun 2021-2022, yang dapat menciptakan tekanan koreksi yang kuat jika tidak ada dukungan yang jelas dari likuiditas dan faktor fundamental.
Namun, SHS juga percaya bahwa tren jangka pendek pasar tetap positif ketika VN-Index mempertahankan zona dukungan 1.350 poin - tonggak penting dalam jangka menengah.
Pasar saham Vietnam masih dalam tren naik, tetapi risiko koreksi jangka pendek meningkat karena indeks mendekati zona resistensi yang kuat dan banyak kelompok saham telah memasuki zona jenuh beli. Memilih saham dengan fundamental yang baik, menghindari mengejar pembelian, dan mempertimbangkan aksi ambil untung parsial dianggap sebagai strategi yang tepat pada periode saat ini.
Source: https://phunuvietnam.vn/chung-khoan-tiem-can-dinh-cu-1400-diem-rui-ro-dieu-chinh-ngan-han-gia-tang-20250706214422489.htm
Komentar (0)