Hanoi melelang tempat usaha online untuk disewakan

Harga properti melonjak pesat di luar jangkauan sebagian besar penduduk. Hal ini terjadi di banyak provinsi dan kota di seluruh negeri. Dalam upaya mengendalikan dan menangani spekulasi dan inflasi harga tanah, Hanoi telah menguji coba lelang daring untuk hak sewa ruang usaha jasa di sejumlah gedung apartemen.

Di ruang lelang daring Perusahaan Saham Gabungan Lelang Vietnam, tidak ada lagi situasi antrean yang semrawut untuk berpartisipasi dalam lelang seperti sebelumnya. Semua kegiatan lelang akan dilakukan secara daring, dan masyarakat dapat menggunakan informasi identitas asli VNEID untuk mendaftar lelang.

Ibu Lam Thi Mai Anh, Direktur Perusahaan Lelang Gabungan Vietnam, mengatakan: "Untuk lelang properti daring atau sewa properti daring, hal ini akan membantu pelanggan menemukan dan menentukan harga aset secara lebih akurat, sesuai dengan nilai pembeli. Artinya, pelanggan tidak bertemu langsung, tidak ada diskusi atau kolusi harga. Hal ini menghasilkan nilai yang sesuai dengan nilai pasar, tanpa adanya gejolak harga atau harga virtual."

Pada 16 Oktober, terdapat 40 unit usaha di 7 gedung apartemen yang dikelola oleh Pusat Manajemen Perumahan Kota Hanoi. Dengan total luas area layanan lebih dari 15.000 m² dan masa pakai 5 tahun, sebuah unit usaha akan dilelang dalam 20 menit, dengan setiap kenaikan harga sebesar 5.000 VND/m²/bulan. Semua informasi mengenai kenaikan harga akan ditampilkan secara jelas dan publik di situs web lelang. Pada tahap awal, penerapan lelang daring ini menjanjikan akan membantu mengendalikan inflasi harga tanah secara ketat, sehingga harga properti akan mendekati permintaan aktual.

Bapak Tran Van Truong, warga Hanoi, berbagi: "Dulu, ketika belum ada lelang online, kalau saya mau sewa tempat, saya harus survei dulu, soal harga belum tentu sama dengan harga sebenarnya. Dengan lelang online ini, saya bisa langsung ke situs web dan mengecek informasi, foto akurat, dan harga spesifik. Saya tinggal buat profil, menawar online, dan mendaftar."

Tidak hanya memberikan solusi untuk membantu menjadikan pasar properti lebih transparan, lelang daring juga membantu meningkatkan pendapatan dan menghindari kerugian anggaran negara. Lelang ini menarik lebih dari 150 peserta, dan hingga sore hari tanggal 16 Oktober, seluruh 40 titik lelang telah berhasil dilelang, membantu mengumpulkan hampir 45 miliar VND dalam pendapatan anggaran.

Sumber: https://vtv.vn/ha-noi-dau-gia-thue-mat-bang-kinh-doanh-truc-tuyen-100251016201558938.htm