Pakar Michele Stanten, pelatih jalan dan lari bersertifikat AS, berbagi lima kesalahan paling umum yang sering dilakukan banyak orang, menurut Times of India.
Berjalanlah dengan postur yang benar untuk melindungi kesehatan Anda dan meningkatkan energi tubuh Anda.
Berjalan bukan hanya tentang menggerakkan kaki, tetapi juga tentang menjaga seluruh tubuh tetap lurus. Kesalahan umum yang sering terjadi adalah mencondongkan tubuh ke depan. Penelitian dari Harvard Medical School (AS) menunjukkan bahwa postur tubuh yang buruk tidak hanya memengaruhi sistem muskuloskeletal, tetapi juga suasana hati, pernapasan, dan kualitas tidur Anda. Dalam jangka panjang, hal ini dapat menyebabkan nyeri kronis. Menjaga postur tubuh tetap lurus, pandangan mata ke depan, dan bahu rileks akan membantu Anda berjalan lebih efektif, menurut situs berita kesehatan Verywell Fit.
Mengenakan sepatu yang tidak pantas
Menjaga postur tubuh tetap tegak, mata melihat ke depan, dan bahu rileks membantu Anda berjalan lebih efisien.
ILUSTRASI: AI
Sepatu berperan penting dalam melindungi tubuh Anda saat berjalan. Sepatu yang terlalu ketat, kaku, atau tidak suportif dapat menyebabkan lecet, nyeri kaki, nyeri tulang kering, dan masalah tulang belakang.
Selain itu, jenis sepatu yang salah dapat meningkatkan tekanan pada lutut, pinggul, dan punggung Anda. Sepatu jalan kaki sebaiknya memiliki bantalan yang empuk, tumit yang kokoh, dan area jari kaki yang lebar untuk membantu mencegah cedera dan mempertahankan kebiasaan berjalan jangka panjang.
Tidak minum cukup air
Meskipun berjalan lebih ringan daripada berlari, tubuh tetap kehilangan cairan melalui keringat. Dehidrasi dapat menyebabkan pusing, sakit kepala, kelelahan, dan bahkan sengatan panas saat cuaca panas. Minum air sebelum, selama, dan setelah berjalan membantu tubuh mempertahankan energi dan mengatur suhu tubuh. Para ahli menyarankan untuk membawa botol air dan minum sedikit-sedikit, terutama saat berjalan jauh atau dalam cuaca panas.
"Senjata" penurunan berat badan yang efektif dari cara persiapannya
Lewati memulai
Banyak orang sering langsung berjalan tanpa pemanasan, sehingga meningkatkan risiko ketegangan otot, kekakuan, dan cedera. Menurut Layanan Kesehatan Nasional Inggris, peregangan ringan, mengayunkan lengan, atau berjalan di tempat selama beberapa menit saja dapat membantu tubuh beradaptasi, melancarkan sirkulasi, dan mengurangi risiko tersebut.
Langkah terlalu panjang
Beberapa orang berpikir bahwa melangkah jauh akan membakar lebih banyak kalori, tetapi kenyataannya, hal ini memberi banyak tekanan pada lutut, pinggul, dan punggung bawah. Para ahli menyarankan untuk mempertahankan langkah alami dan nyaman, daripada mencoba melangkah jauh. Langkah pendek dan stabil membuat berjalan lebih efisien, lebih aman, dan lebih kecil kemungkinannya menyebabkan cedera, menurut Times of India.
Singkatnya, berjalan kaki adalah metode olahraga yang sederhana, tetapi manfaatnya hanya akan maksimal jika dilakukan dengan benar. Memperhatikan postur tubuh, alas kaki, air, pemanasan, dan panjang langkah akan membantu Anda menikmati manfaat kesehatan sepenuhnya dan mempertahankan kebiasaan tersebut dalam jangka panjang.
BERITA KESEHATAN 9.29: Apakah minum kopi saat perut kosong berbahaya? | 5 bahaya tak terduga dari amarah
Source: https://thanhnien.vn/chuyen-gia-5-sai-lam-nho-khien-viec-di-bo-the-duc-mat-tac-dung-185250928113228449.htm
Komentar (0)