Rachel MacPherson, seorang pelatih kebugaran di Kanada, mengatakan bahwa selain mendukung penurunan berat badan, berjalan juga membantu menjernihkan pikiran, menurut Eat This, Not That!
Berjalan kaki 10 hingga 15 menit setelah setiap makan
Menurut sebuah penelitian dalam jurnal Sports Medicine , berjalan kaki membantu melancarkan pencernaan dan mengatur kadar gula darah.
Berjalan di tanjakan membakar lebih banyak kalori
MacPherson menganjurkan untuk berjalan kaki selama 10 hingga 15 menit setelah setiap makan, sebelum tidur atau saat bangun tidur.
Kombinasikan jogging dengan jalan kaki
Rutinitas jalan kaki yang dikombinasikan dengan jogging dapat meningkatkan intensitas latihan, kesehatan jantung, dan pembakaran kalori.
Bagi pemula, jogging dan jalan kaki secara bersamaan merupakan cara efektif untuk membakar kalori, mendukung tidur, dan mengurangi stres. Tidur dan suasana hati merupakan dua faktor penting yang memberikan motivasi untuk menurunkan berat badan.
Membawa beban ekstra
Jika Anda membawa ransel atau mengenakan pakaian berat saat berjalan, Anda dapat membakar lebih banyak kalori tanpa harus menambah waktu latihan Anda.
Menurut Ibu MacPherson, ransel atau benda berat dapat membantu membakar lebih banyak kalori. Selain itu, otot akan lebih kuat dan metabolisme juga akan lebih cepat.
Berjalan menanjak
Jalan menanjak memiliki banyak manfaat kesehatan. Menurut penelitian, jalan menanjak membakar lebih banyak kalori daripada jalan biasa.
Berjalan di tanjakan membakar lebih banyak kalori daripada berjalan di permukaan datar dengan kecepatan yang sama, kata MacPherson. Selain itu, berjalan di tanjakan juga menjaga otot dan meningkatkan metabolisme.
Gabungkan latihan beban tubuh
Menggabungkan latihan menahan beban seperti lunge dan squat sambil berjalan akan melatih banyak kelompok otot dan membantu membakar kalori di seluruh tubuh Anda.
Anda harus memasukkan latihan kekuatan setiap beberapa menit berjalan atau setiap 800 meter, kata MacPherson.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)