Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Pastikan keamanan saat menggunakan wifi publik

Báo Sài Gòn Giải phóngBáo Sài Gòn Giải phóng25/01/2024

[iklan_1]

Banyak pengguna sering kali memiliki kebiasaan menghubungkan dan menggunakan Wi-Fi di tempat umum seperti kedai kopi, hotel, bandara, dll. untuk mengakses jejaring sosial, berbelanja online, atau melakukan transfer uang secara online. Meskipun nyaman, menghubungkan ke Wi-Fi publik berpotensi berisiko kehilangan keamanan informasi, sehingga menjadi "umpan empuk" bagi penjahat siber.

Para pakar keamanan siber memperingatkan bahwa tingkat bahaya penggunaan Wi-Fi publik sangat mengkhawatirkan. Kebanyakan peretas sering memanfaatkan koneksi tersebut untuk mengambil alih kendali, menyisipkan kode berbahaya, dan mengeksploitasi celah keamanan pada perangkat pengguna. Terlebih lagi, kini cukup mudah untuk membuat titik akses Wi-Fi palsu, yang memungkinkan peretas mencuri informasi dengan mudah, yang paling umum digunakan adalah teknik Man-in-the-Middle (MITM).

Faktanya, sudah banyak kasus pencurian informasi pribadi dan rekening bank pengguna. Ibu VNT (di Distrik 12, Kota Ho Chi Minh) mengatakan bahwa ia sering menggunakan Wi-Fi publik untuk menjelajahi internet dan berbelanja di platform e-commerce. Setelah setiap akses, ia menerima banyak pesan palsu dari perusahaan keuangan dan bank yang isinya mengajaknya meminjam uang atau membayar beberapa transaksi online, beserta tautan yang dikirim melalui pesan teks untuk mengonfirmasi transaksi tersebut. "Setelah penyelidikan yang cermat, saya menemukan bahwa orang jahat telah meretas, mencuri informasi, dan memancingnya untuk mengakses tautan palsu guna mencuri propertinya," ujar Ibu VNT.

Menurut Bapak Mai Trung Dung, Direktur Keamanan Informasi, Perusahaan Keamanan Siber Verichains, popularitas jaringan WiFi publik memang tak dapat dipungkiri telah memberikan kemudahan akses ke jejaring sosial dan transaksi daring. Namun, hal ini juga menimbulkan beberapa risiko keamanan. Pakar keamanan siber di Fortinet telah memperingatkan risiko belanja daring yang tidak aman saat menggunakan jaringan WiFi publik. Oleh karena itu, terdapat tiga ancaman umum bagi pengguna saat ini: mengakses jaringan WiFi publik, situs web e-commerce palsu, dan perangkat lunak yang mencuri informasi kartu kredit.

Untuk menghindari risiko saat menggunakan Wi-Fi publik, pengguna dapat menggunakan VPN (Virtual Private Network) untuk mengenkripsi data yang terkirim dan melindungi informasi pribadi dari penyadapan. Wi-Fi publik sebaiknya hanya digunakan untuk berselancar atau membaca berita. Jika diperlukan transaksi penting seperti belanja online atau transfer uang, sebaiknya gunakan data di ponsel Anda. Selain itu, lembaga kredit dan bank menyarankan agar pengguna tidak menggunakan Wi-Fi publik untuk bertransaksi online,” ujar Bapak Mai Trung Dung.

BUI TUAN


[iklan_2]
Sumber

Komentar (0)

Silakan tinggalkan komentar untuk berbagi perasaan Anda!

Dalam topik yang sama

Dalam kategori yang sama

Katedral Notre Dame di Kota Ho Chi Minh diterangi dengan terang benderang untuk menyambut Natal 2025
Gadis-gadis Hanoi "berdandan" cantik untuk menyambut Natal
Cerah setelah badai dan banjir, desa krisan Tet di Gia Lai berharap tidak akan ada pemadaman listrik untuk menyelamatkan tanaman.
Ibu kota aprikot kuning di wilayah Tengah mengalami kerugian besar setelah bencana alam ganda

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

Kedai kopi Dalat mengalami peningkatan pelanggan sebesar 300% karena pemiliknya berperan dalam film 'silat'

Peristiwa terkini

Sistem Politik

Lokal

Produk