Harga melonjak ke level tertinggi 1 bulan, ekspor kopi Vietnam berpeluang meningkat

Menurut informasi dari Bursa Komoditas Vietnam (MXV), pada akhir sesi perdagangan 18 Oktober, fokus masih tertuju pada kenaikan dua produk kopi. Harga Arabika naik 0,64%, mencapai level tertinggi dalam sebulan, sementara harga Robusta mencatat kenaikan kelima berturut-turut dengan harga penutupan 0,65% lebih tinggi dari harga acuan. Kekhawatiran akan gangguan pasokan dari dua pasar ekspor kopi utama ini mendorong kenaikan harga lebih lanjut.

Harga dua produk kopi terus naik

Harga Arabika di Brasil telah turun lebih dari 30% year-on-year dan terus turun dibandingkan minggu lalu, menurut Badan Penyediaan Tanaman (CONAB) milik pemerintah . Harga yang rendah dapat membuat pemasok tidak dapat memasuki pasar, sehingga menimbulkan kekhawatiran akan gangguan pasokan jangka pendek.

Pada saat yang sama, hujan yang berkepanjangan di wilayah utama penghasil kopi Vietnam, tepat pada saat panen raya para petani, menimbulkan beberapa kekhawatiran bahwa hal itu dapat berdampak negatif terhadap hasil dan waktu ekspor tanaman kopi baru.

Di pasar domestik, tercatat kemarin, 18 Oktober, harga biji kopi hijau di Dataran Tinggi Tengah dan Provinsi Selatan Vietnam mengalami kenaikan selama empat hari berturut-turut. Dengan kenaikan sebesar 400 VND/kg, harga kopi domestik saat ini berkisar antara 63.700 - 64.200 VND/kg. Dibandingkan awal pekan, harga kopi telah meningkat tajam hampir 1.000 VND/kg.

Harga tinggi menguntungkan ekspor kopi

Melonjaknya harga kedua jenis kopi ini turut mendorong ekspor kopi. Statistik terbaru dari Departemen Jenderal Bea Cukai menunjukkan bahwa dalam 9 bulan pertama tahun 2023, ekspor kopi Vietnam mencapai 1,25 juta ton, senilai 3,13 miliar dolar AS, turun 8,3% secara volume, tetapi naik 0,7% secara nilai dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Output dan omzet ekspor menurun, tetapi harga jual justru sebaliknya. Pada September 2023, harga ekspor rata-rata kopi Vietnam mencapai rekor tertinggi baru, yaitu 3.310 USD/ton, naik 8,4% dibandingkan Agustus 2023 dan 36,1% dibandingkan September 2022. Dalam 9 bulan pertama tahun 2023, harga ekspor rata-rata kopi negara kita mencapai 2.497 USD/ton, naik 9,8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Untuk meningkatkan kapasitas ekspor kopi, baru-baru ini, di Kawasan Industri Phu My II, Ba Ria-Vung Tau, Highlands Coffee mengadakan upacara peletakan batu pertama pabrik pemanggangan kopi Cao Nguyen berstandar internasional dengan modal investasi hingga 500 miliar VND.

Dengan luas hampir 24.000 m² dan peralatan berteknologi terdepan di dunia, pabrik Highlands Coffee dapat mencapai kapasitas hampir 10.000 ton kopi per tahun pada tahap pertama. Tahap selanjutnya dapat mencapai kapasitas 75.000 ton kopi per tahun. Pabrik ini akan menjadi pabrik pemanggangan kopi terkemuka di Provinsi Ba Ria - Vung Tau pada khususnya dan di Vietnam pada umumnya. Dengan demikian, kapasitas produksi dan ekspor kopi olahan akan meningkat.

Highlands Coffee dengan percaya diri menegaskan posisi unggulnya di bidang produksi kopi sangrai bercita rasa Vietnam, sekaligus memenuhi standar internasional. Ini juga merupakan langkah strategis merek ini dalam persaingan langsung dengan merek-merek kopi global.

Pabrik Pemanggangan Kopi Cao Nguyen di Ba Ria - provinsi Vung Tau merupakan salah satu proyek utama dalam strategi pengembangan merek dalam 5 tahun ke depan dan berorientasi untuk menjadi pabrik pemanggangan kopi terbesar di Vietnam dan bertaraf regional.

Di antara pasar utama kopi Vietnam dalam 9 bulan terakhir, Meksiko merupakan salah satu negara yang mencatat peningkatan tajam, baik dalam produksi maupun omzet. Khususnya, pada bulan September, ekspor kopi ke Meksiko mencapai 3.051 ton dengan nilai lebih dari 7,97 juta dolar AS, naik 85,7% dalam volume dan peningkatan tajam sebesar 141,2% dalam nilai dibandingkan September 2022.

Pada akhir kuartal ketiga, pasar Amerika Utara ini menghabiskan 77,46 juta USD untuk mengimpor 32.558 ton kopi, peningkatan 48,6% dalam volume dan 73,2% dalam nilai dibandingkan periode yang sama pada tahun 2022.

Harga ekspor rata-rata kopi ke Meksiko adalah 2.379 USD/ton, naik 16,6% dibandingkan periode yang sama tahun 2022. Berkat kenaikan harga ekspor, omzet ekspor ke pasar ini meningkat signifikan.

Tautan sumber: https://congthuong.vn/gia-vot-len-muc-cao-nhat-trong-1-thang-xuat-khau-ca-phe-viet-nam-co-co-hoi-tang-cao-279711.html