Pada pagi hari tanggal 23 Maret, lebih dari 3.000 siswa dan orang tua mengikuti Open Day 2025 di Sekolah Dasar dan MenengahFPT Danang. Festival ini diperuntukkan bagi siswa kelas 1 hingga 9, memberikan mereka kesempatan untuk mengunjungi, berinteraksi, bersenang-senang, dan berkenalan dengan mata pelajaran khusus menggunakan aplikasi kecerdasan buatan (AI) dalam pembelajaran.
![]() ![]() |
Ribuan siswa dan orang tua berpartisipasi dalam Open Day 2025. |
Dengan motto "Pengalaman untuk tumbuh" dan 3 kekuatan pelatihan "Teknologi - Bahasa Inggris - Pengembangan pribadi", ini adalah program pendidikan berkualitas tinggi, membantu siswa berkembang secara komprehensif dalam pengetahuan, keterampilan, dan pemikiran, siap memasuki era digital.
![]() |
Orang tua ikut serta mempelajari aplikasi AI dalam pembelajaran anak-anak mereka di era digital. |
Festival ini membantu siswa mempelajari berbagai mata pelajaran, menciptakan kesempatan bagi mereka untuk mencoba metode pembelajaran baru, mulai dari praktik langsung hingga berpartisipasi dalam aktivitas interaktif. Mengintegrasikan pengetahuan tentang Hari AI, proyek robot, bahasa pemrograman…
Sorotan khusus pada Open Day 2025 adalah lokakarya "Penerapan AI dalam Pembelajaran Anak" yang dihadiri oleh pembicara Hoang Nam Tien, Wakil Ketua Dewan Universitas FPT. Lokakarya ini membantu orang tua lebih memahami bagaimana kecerdasan buatan mengubah metode pembelajaran dan bagaimana anak-anak dapat memanfaatkan teknologi secara cerdas dan efektif.
![]() |
Pembicara Hoang Nam Tien memaparkan tentang kecerdasan buatan AI dalam mengubah metode pembelajaran. |
Ibu Nguyen Thi Kieu Ngan, Direktur Sekolah Dasar dan Menengah FPT Danang, menekankan: "Orang tua saat ini tidak hanya tertarik pada kurikulum, tetapi juga memperhatikan faktor-faktor yang membantu anak-anak mereka mengembangkan semangat penemuan, kreativitas, keterampilan sosial, dan kemampuan beradaptasi secara fleksibel dengan dunia . Festival ini diselenggarakan dengan tujuan menciptakan kesempatan bagi siswa untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin dalam perjalanan belajar mereka, sekaligus memberikan perspektif baru kepada orang tua tentang pendidikan modern."














Komentar (0)