Sore ini (21 Oktober), Asosiasi Sepak Bola Thailand (FAT) resmi mengumumkan pemutusan kontrak dengan pelatih kepala tim nasional Masatada Ishii. Keputusan ini terbilang mendadak.

FAT tiba-tiba memecat pelatih Masatada Ishii (Foto: FAT).
Pelatih asal Jepang itu mengatakan bahwa sekitar pukul 10.00 pagi di hari yang sama, ia menerima undangan dari FAT untuk menghadiri rapat guna meninjau dua pertandingan terakhir tim Thailand melawan Tionghoa Taipei di kualifikasi Piala Asia 2027. Namun, setelah rapat berakhir, ia tiba-tiba diberitahu bahwa "kontraknya akan diputus hari ini".
Menurut ahli strategi berusia 57 tahun itu, alasan yang diberikan FAT adalah "untuk mengubah seluruh staf pelatih di semua level tim nasional".
Pelatih Ishii mengatakan ia cukup terkejut dengan keputusan ini, sehingga ia meminta untuk menunda pembahasan ke lain waktu dan menegaskan bahwa ia belum menandatangani dokumen apa pun terkait pemutusan kontrak. Ia juga menyatakan kemarahannya, mengatakan bahwa FAT tidak tulus.
Di Instagram, Pelatih Ishii menulis: “FAT secara resmi mengumumkan pemutusan kontrak saya hanya beberapa jam setelah rapat evaluasi. Saya sungguh sedih dan bingung dengan keputusan itu. Namun, saya ingin menyampaikan terima kasih yang tulus kepada para penggemar Thailand yang selalu mendukung saya dan tim selama ini. Namun, cara FAT bertindak menunjukkan bahwa mereka kurang tulus.”

Pelatih Ishii mengkritik FAT karena kurang tulus (Foto: FAT).
Segera setelah postingan pelatih Jepang tersebut, FAT mengeluarkan siaran pers yang menjelaskan bahwa pemutusan kontrak tersebut merupakan hasil dari "proses penilaian profesional oleh departemen teknis", yang menyatakan bahwa "orientasi kerja Pelatih Ishii tidak lagi konsisten dengan rencana pengembangan jangka panjang sepak bola Thailand".
Pelatih Ishii ditunjuk untuk memimpin tim nasional Thailand mulai Desember 2023, menggantikan pelatih Mano Polking. Selama hampir dua tahun menjabat, ia memimpin "Gajah Perang" menjalani total 30 pertandingan, menang 16 kali, seri 6 kali, dan kalah 8 kali, dengan rasio kemenangan 53%. Di bawah Ishii, Thailand mencetak 58 gol dan kebobolan 34 gol.
Rencananya, departemen teknis FAT akan segera memilih pelatih kepala baru guna memastikan kelancaran proses persiapan menuju FIFA Days pada November 2025. Pada tahap ini, tim Thailand diperkirakan akan menjalani pertandingan persahabatan di kandang melawan Singapura, sebelum bertandang ke Sri Lanka dalam kualifikasi Piala Asia 2027.
Sumber: https://dantri.com.vn/the-thao/hlv-nhat-ban-phan-no-khi-bi-ldbd-thai-lan-sa-thai-dot-ngot-20251021195447466.htm
Komentar (0)