Pada tanggal 28 Desember, menurut informasi dari Departemen Pendidikan dan Pelatihan Distrik Vung Liem ( Vinh Long ), Tn. Chau Van Khuyen, Kepala Sekolah Dasar Vung Liem (Distrik Vung Liem), menandatangani keputusan disiplin berupa peringatan terhadap guru Pham Thi L. karena melanggar etika mengajar, peraturan sekolah dasar, dan kode etik sekolah.
Sekolah Dasar Vung Liem tempat kejadian terjadi
Sebagaimana dilaporkan oleh Surat Kabar Thanh Nien , pada tanggal 7 Desember, saat mengerjakan PR matematika, Ibu L. memanggil siswa laki-laki NXH (10 tahun, kelas 5/4) ke papan tulis untuk mengerjakan PR. Ibu L. dengan hati-hati memberikan instruksi kepadanya tentang cara mengerjakan PR, tetapi H. tetap tidak bisa mengerjakannya. Dalam kemarahannya, Ibu L. memukul pantat H. dengan penggaris sekali dan terus memberikan instruksi lagi, tetapi H. tetap salah, sehingga Ibu L. terus memukulnya dengan cambuk lagi. Setelah itu, Ibu L. terus memberikan instruksi lagi, tetapi H. tetap salah.
Pada malam tanggal 10 Desember, keluarga menemukan memar di bokong H., sehingga mereka marah dan menanyai guru tersebut. Sekitar pukul 06.35 pagi tanggal 11 Desember, Ibu L. menemui ibu H. untuk meminta maaf dan mengakui kesalahannya, berharap keluarga akan memaafkannya.
Dalam rapat sekolah, Ibu L. mengatakan bahwa penyebabnya adalah tekanan untuk memastikan kualitas siswa dan harapan orang tua. Menurut Ibu L., saat itu adalah akhir semester pertama, beberapa siswa belum mencapai pengetahuan dasar, termasuk H. Oleh karena itu, selama proses pembelajaran, Ibu L. mengakui bahwa ia tidak dapat mengendalikan emosinya, yang menyebabkan kejadian tersebut.
Kepada wartawan Surat Kabar Thanh Nien , keluarga H. mengatakan bahwa siswa tersebut didiagnosis menderita gangguan stres pascatrauma oleh dokter. Keluarga berharap pihak sekolah akan menangani kasus ini dengan serius.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)