(Dan Tri) - Komite Rakyat kota Bim Son, provinsi Thanh Hoa telah memutuskan untuk mendisiplinkan Ibu VTT, yang memukul banyak siswa di Sekolah Dasar Ba Dinh, dengan sebuah peringatan.
Pada pagi hari tanggal 31 Desember, Ibu Vo Dao Hoa, Kepala Sekolah Dasar Ba Dinh, kota Bim Son, provinsi Thanh Hoa, mengatakan bahwa Komite Rakyat kota Bim Son telah memutuskan untuk mendisiplinkan guru VTT (yang memukul banyak siswa kelas 1B) dengan peringatan.
“Ibu T. ditugaskan untuk melakukan pekerjaan administrasi dan kantor di sekolah, yang tidak ada hubungannya dengan mengajar,” kata Ibu Hoa.
Sekolah Dasar Ba Dinh (Foto: Hanh Linh).
Sebelumnya, seperti yang dilaporkan Dan Tri , pada 10 Oktober, saat pelajaran matematika, Ibu T. menemukan TPN (kelas 1B) sedang menggunakan mainan. Karena tak mampu mengendalikan emosinya, Ibu T. menggunakan tangannya untuk memelintir telinga N. dan menepuk-nepuk punggung serta kepalanya, yang menyebabkan cedera.
Setelah kejadian tersebut, pihak sekolah melaporkan kejadian tersebut ke Dinas Pendidikan dan Pelatihan Kota Bim Son.
Pada sore hari tanggal 15 Oktober, Polisi Kota Bim Son mengadakan sesi kerja dengan dewan direktur sekolah.
Ibu T. "berdampak secara fisik" pada banyak siswa kelas 1B (Foto: Dipotong dari kamera Sekolah Dasar Ba Dinh).
Pemeriksaan kamera pengawas di sekolah menemukan bahwa Ibu T tidak hanya memukul siswa N, tetapi juga melakukan tindakan kekerasan terhadap banyak siswa di kelas 1B.
Khususnya, dalam pelajaran matematika 10 menit (sore hari tanggal 10 Oktober), Bu T. menggunakan tangannya untuk memukul kepala, memelintir telinga, dan memukul punggung 3 siswa. Di antara mereka, siswa N. adalah yang paling banyak dipukul.
Menurut pihak sekolah, ini bukan pertama kalinya Bu T. "berdampak secara fisik" terhadap seorang siswa. Pada tahun ajaran 2023-2024, guru ini menggunakan penggaris untuk memukul seorang siswa, menyebabkan memar di lengannya.
[iklan_2]
Sumber: https://dantri.com.vn/giao-duc/ky-luat-co-giao-tac-dong-vat-ly-khien-hoc-sinh-bam-lung-o-thanh-hoa-20241231093948720.htm
Komentar (0)