Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Kesalahan menyimpan mantel di pesawat membuat banyak orang merasa tidak nyaman.

Kebiasaan umum saat terbang di cuaca dingin adalah menaruh mantel di kompartemen bagasi. Namun, tindakan ini menjengkelkan, menghabiskan ruang, dan dapat menunda penerbangan.

Báo Đà NẵngBáo Đà Nẵng05/12/2025

Saat cuaca dingin, mantel adalah barang wajib saat bepergian. Namun, tindakan yang tampaknya tidak berbahaya, yaitu meletakkan mantel tebal di kompartemen atas pesawat, ternyata menimbulkan banyak kontroversi dan masalah yang tidak perlu, baik bagi awak kabin maupun penumpang lainnya.

Meninggalkan mantel di kompartemen atas menyebabkan banyak masalah bagi penumpang dan pramugari.
Meninggalkan mantel di kompartemen atas menyebabkan banyak masalah bagi penumpang dan pramugari.

Mengapa menyimpan mantel di kompartemen atas menjadi masalah?

Alasan utamanya adalah keterbatasan ruang. Kompartemen atas dirancang terutama untuk koper jinjing dan tas berukuran standar. Mantel musim dingin, terutama jaket bulu angsa, dapat memakan banyak ruang, kira-kira seukuran ransel kecil.

Bila seorang penumpang membiarkan mantelnya memenuhi tempat, secara tidak sengaja ia dapat memenuhi tempat penumpang lain, sehingga mengakibatkan kurangnya ruang dan memaksa sejumlah barang bawaan untuk didaftarkan. Hal ini tidak hanya merepotkan, tetapi juga dapat menunda seluruh penerbangan.

Kara Godfrey, Wakil Editor Perjalanan di The Sun, mengatakan: "Saya sering bepergian hanya dengan tas tangan, dan melihat penumpang meninggalkan mantel mereka di kompartemen atas adalah hal yang paling menjengkelkan." Ia mengatakan pramugari sering kali harus menghabiskan waktu untuk mengidentifikasi pemilik mantel dan meminta mereka melepaskannya, sehingga mengganggu proses pra-lepas landas.

Reaksi dari komunitas perjalanan

Ketidaknyamanan ini juga menjadi topik hangat diskusi di forum perjalanan seperti Reddit, dengan penumpang mengungkapkan rasa frustrasi mereka terhadap orang-orang yang “memonopoli seluruh rak bagasi kabin dengan meletakkan koper, ransel, dan mantel berdampingan.”

Seorang pengguna berkomentar: "Ini bukan karena kurangnya pengetahuan, melainkan keputusan yang egois dan disengaja." Komentar-komentar ini menunjukkan bahwa ini bukan sekadar masalah ruang, melainkan juga masalah akal sehat saat bepergian dengan pesawat.

Alternatif yang masuk akal untuk jaket

Baik maskapai penerbangan maupun pakar perjalanan menawarkan solusi yang lebih sederhana dan efektif untuk menangani mantel di pesawat:

  • Simpan di badan atau di tangan Anda: Ini cara termudah. ​​Anda bisa memakainya atau menggantungkannya di lengan saat naik pesawat dan mencari tempat duduk.
  • Di bawah kursi depan: Ruang ini biasanya cukup besar untuk memuat mantel yang digulung. Ini juga merupakan tempat favorit maskapai penerbangan untuk menyimpan barang-barang pribadi kecil.
  • Gunakan gantungan baju (jika tersedia): Beberapa kursi pesawat dilengkapi dengan kait kecil di bagian belakang kursi depan, yang sangat nyaman untuk menggantung mantel Anda dengan rapi.
  • Simpan di tas jinjing Anda: Jika Anda ingin menghemat ruang untuk kaki, gulung mantel Anda erat-erat dan masukkan ke dalam koper atau ransel sebelum menyimpannya di kompartemen atas.

Mengikuti beberapa aturan berkemas yang sederhana tidak hanya akan membantu Anda menghindari kerepotan yang tidak perlu, tetapi juga akan berkontribusi pada penerbangan yang lancar dan tepat waktu untuk semua orang.

Sumber: https://baodanang.vn/loi-cat-ao-khoac-tren-may-bay-khien-nhieu-nguoi-kho-chiu-3313716.html


Komentar (0)

Silakan tinggalkan komentar untuk berbagi perasaan Anda!

Dalam topik yang sama

Dalam kategori yang sama

Katedral Notre Dame di Kota Ho Chi Minh diterangi dengan terang benderang untuk menyambut Natal 2025
Gadis-gadis Hanoi "berdandan" cantik untuk menyambut Natal
Cerah setelah badai dan banjir, desa krisan Tet di Gia Lai berharap tidak akan ada pemadaman listrik untuk menyelamatkan tanaman.
Ibu kota aprikot kuning di wilayah Tengah mengalami kerugian besar setelah bencana alam ganda

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

Kedai kopi Dalat mengalami peningkatan pelanggan sebesar 300% karena pemiliknya berperan dalam film 'silat'

Peristiwa terkini

Sistem Politik

Lokal

Produk