Seberapa bergizi asparagus?

Cara pengolahan asparagus akan memengaruhi bagaimana tubuh menyerap nutrisinya - Foto: Washington Post

Cara pengolahan asparagus akan memengaruhi bagaimana tubuh menyerap nutrisi yang terkandung di dalamnya, tetapi secara umum, semua metode pengolahan menawarkan nilai gizi yang signifikan.

Apakah asparagus bisa dimakan mentah?

Meskipun mengonsumsi asparagus mentah bukanlah cara yang umum, hal itu tetap tidak masalah, terutama jika Anda menyukainya. Asparagus mentah mengandung enzim alami dan senyawa lain yang bermanfaat untuk kesehatan pencernaan, sehingga cocok ditambahkan ke dalam salad.

Namun, memasak asparagus dapat membantu meningkatkan kandungan asam ferulat dan antioksidannya, yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari stres dan kerusakan yang berkontribusi pada berbagai penyakit dan penuaan. Semakin banyak antioksidan yang Anda serap dari makanan, semakin baik.

Oleh karena itu, meskipun asparagus mentah tetap bergizi dan aman untuk dikonsumsi, memasaknya dapat membantu Anda memaksimalkan nilai gizinya.

Pada dasarnya, asparagus mentah kaya akan vitamin dan mineral penting.

Ini adalah sumber vitamin K yang sangat baik, yang sangat penting untuk mendukung kesehatan tulang dan pembekuan darah.

Selain itu, asparagus mentah mengandung vitamin C, antioksidan kuat yang membantu mendukung sistem kekebalan tubuh dan penyembuhan luka; asparagus juga mengandung sejumlah kecil vitamin A, E, dan vitamin B lainnya.

Selain itu, asparagus mentah juga mengandung folat, vitamin B yang penting untuk sintesis dan perbaikan DNA, serta serat—nutrisi penting untuk sistem pencernaan dan kardiovaskular yang seringkali tidak cukup didapatkan oleh banyak orang dari diet harian mereka.

Metode memasak memengaruhi nilai gizi.

Memasak sayuran jenis apa pun cenderung mengubah nilai gizinya sampai batas tertentu. Penggunaan panas, air, atau keduanya selama memasak mengubah struktur dan ketersediaan hayati nutrisi tertentu dalam sayuran.

Beberapa nutrisi mungkin meningkat, sementara yang lain menurun, setelah dimasak.

Pada asparagus, memasak meningkatkan kandungan folat, kalium, selenium, vitamin C, dan vitamin K. Di sisi lain, memasak asparagus sedikit mengurangi kandungan zat besi dan kalsiumnya.

Cara terbaik untuk menyiapkan sayuran adalah dengan cara apa pun yang membuat Anda lebih cenderung memakannya. Baik Anda memilih untuk makan asparagus mentah atau dimasak, keduanya aman, sehat, dan menyediakan banyak nutrisi penting.

Asparagus yang sudah dimasak dapat digunakan dalam hidangan pasta, sup, atau disajikan dengan roti atau salmon panggang.

Namun, beberapa orang mungkin perlu berhati-hati dalam mengonsumsi asparagus mentah. Misalnya, jika Anda kesulitan mencerna sayuran mentah atau mengalami kembung atau perut bergas, Anda mungkin sebaiknya mengonsumsi asparagus yang sudah dimasak.

Selain itu, seperti sayuran mentah lainnya, asparagus mentah mungkin membawa sedikit risiko kontaminasi bakteri. Oleh karena itu, selalu cuci dan gosok sayuran mentah secara menyeluruh sebelum dimakan, terutama jika Anda memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah dan lebih rentan terhadap penyakit. Anda juga harus mengupas lapisan luar asparagus yang berduri terlebih dahulu.

Sumber: https://tuoitre.vn/mang-tay-co-gia-tri-dinh-duong-nhieu-den-muc-nao-20240920133634341.htm