Pernyataan Kremlin muncul setelah pertemuan lima jam pada tanggal 3 Desember di Moskow antara Putin dan utusan khusus Presiden AS Donald Trump, Steve Witkoff, dan menantu Trump, Jared Kushner.
Juru bicara Dmitry Peskov mengatakan tidak tepat jika dikatakan bahwa Putin telah menolak usulan AS, sebab pertemuan ini hanya merupakan pertukaran langsung pertama dari serangkaian usulan perdamaian .
Penerimaan dan penolakan sebagian merupakan hal yang wajar dalam proses negosiasi, ujarnya. Namun, seorang ajudan Kremlin mengatakan "belum ada kompromi yang ditemukan."

Ajudan presiden Rusia, Yury Ushakov, mengatakan pembicaraan antara Putin dan delegasi AS berkisar pada dokumen-dokumen terkait proposal AS, dengan topik utama adalah masalah teritorial. Ia tidak memberikan detail tentang rencana perdamaian yang dipromosikan AS.
Sementara itu, menurut Kyiv Post, Jared Kushner dan Steve Witkoff dijadwalkan bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy di Brussel, tetapi pertemuan itu dibatalkan. Zelenskyy dijadwalkan untuk berdiskusi dengan delegasi AS setelah kunjungan mereka ke Moskow, tetapi rencana tersebut berubah dan Zelenskyy meninggalkan Brussel untuk kembali ke Ukraina.
Setelah pertemuan di Kremlin, pihak AS memberi tahu Rusia bahwa delegasi akan terbang langsung kembali ke AS, tanpa berhenti di Kiev.
Sumber: https://congluan.vn/nga-chap-thuan-mot-phan-de-xuat-cua-my-ve-van-de-ukraine-10320240.html






Komentar (0)