Pada malam hari tanggal 24 Oktober, Polisi Distrik Nhon Trach ( Dong Nai ) menahan Duong Nguyen Binh Minh (23 tahun, penduduk tetap Komune Phu Dong, Distrik Nhon Trach) untuk menyelidiki pelecehan anak.
Sebelumnya, pada tahun 2018, Duong Nguyen Binh Minh menikah dengan D.TMD (tinggal di distrik Nhon Trach), dan memiliki seorang anak, DMD (berusia 5 tahun).
Minh mengulangi tindakan kekerasan terhadap anaknya sendiri (Foto: Disediakan oleh polisi).
Selama masa-masa mereka bersama, Minh dan Nona D. sering mengalami konflik. Pada Desember 2020, setelah mereka bercerai, Minh memenangkan hak asuh anak dan membawanya kembali untuk tinggal bersama ibunya di Kelurahan Phu Dong, Distrik Nhon Trach.
Selama mereka bersama, Minh telah memukuli D. berkali-kali dengan barang-barang rumah tangga seperti sumpit, penggaris, pengisi daya telepon...
Pada tanggal 20 Oktober, melihat putranya menolak belajar, Minh menggunakan kabel pengisi daya ponsel untuk memukul pantat, kaki, lengan, dan kepala putranya. Tak berhenti di situ, ia juga menggunakan kabel telepon untuk melilitkan lehernya agar putranya tidak bisa berlari dan menggunakan tangannya untuk memukul mulut dan wajah putranya.
Melihat anaknya menangis, Minh terus menggunakan peralatan masak untuk memukul punggung dan telapak tangan kiri anaknya berulang kali hingga berdarah. Sehari kemudian, nenek anak tersebut menemukan banyak memar di tubuhnya dan segera melaporkannya ke pihak berwenang setempat.
Saat bekerja sama dengan polisi, Minh mengakui bahwa ia telah menggunakan barang-barang rumah tangga untuk memukul anaknya berkali-kali.
Polisi Distrik Nhon Trach terus menyelidiki kasus ini.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)